MARSELLA, Popi (2024) Geologi dan Analisis Kestabilan Terowongan Berdasarkan Kelas Massa Batuan Menggunakan Metode Rock Mass Rating Pada Tambang Bawah Tanah Prospek Ciurug X-Cut 636, Daerah Pongkor, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Diploma thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Download (180kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (556kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Download (153kB)
	PDF (BabI) BAB I_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only until 23 August 2025. Download (299kB)
	PDF (BabII) BAB II_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only until 23 August 2025. Download (3MB)
	PDF (BabIII) BAB III_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only until 23 August 2025. Download (490kB)
	PDF (BabIV) BAB IV_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB V_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Download (111kB)
	PDF (Daftar Pustaka) DAFTAR PUSTAKA_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Download (135kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN_Popi Marsella_H1C020031_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

Kegiatan penambangan di PT Antam Pongkor menggunakan sistem penambangan bawah tanah (Underground Mining). Penelitian dilakukan pada area tambang Prospek Ciurug X-Cut 636 yang bertujuan untuk mengetahui kondisi geologi berdasarkan pengamatan mikroskopis berupa analisis petrografi serta menentukan nilai RMR dari setiap kemajuan.. Nilai RMR digunakan untuk menentukan rekomendasi penyangga yang sesuai dengan daerah penelitian. Pada pengamatan lapangan, didapatkan litologi penyusun Ciurug X-Cut 636 terdiri dari tuf lapilli dengan vein kuarsa. Termasuk kedalam zona alterasi agrilik karena ditemukan berbagai jenis mineral lempung seperti kaolinit, smektit, dan kuarsa. Berdasarkan sistem RMR, kelas massa batuan termasuk kedalam kelas IV (poor rock). Berdasarkan klasifikasi kelas massa batuan pada sistem RMR, disarankan bahwa untuk kemajuan 1, rekomendasi penyangga yang sesuai adalah penggunaan 1 set H-beam dan shotcrete setebal 4,3 cm. Kemajuan 2, rekomendasi penyangga yang sesuai adalah penggunaan 1 set H-beam dan shotcrete setebal 3,9 cm. Kemajuan 3, rekomendasi penyangga yang sesuai adalah penggunaan 1 set H-beam dan shotcrete setebal 3,9 cm. Kemajuan 4, rekomendasi penyangga yang sesuai adalah penggunaan 1 set H-beam dan shotcrete setebal 4,7 cm.

Actions (login required)

View Item