WIDYANINGSIH, Avril Ratu (2024) Pengaruh Aplikasi Konsorsium Bacillus Sp. Dan Asam Humat Terhadap Penurunan Kadmium (Cd) Tanah Dan Pertumbuhan Tanaman Pakcoy. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Download (117kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (635kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Download (226kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (162kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (245kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Download (153kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Download (183kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Avril Ratu Widyaningsih-A1D020149-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Kontaminasi logam berat kadmium (Cd) pada lahan pertanian meningkat seiring dengan penggunaan pupuk dan pestisida anorganik yang berlebihan dan pesatnya perkembangan industri. Dampak dari hal tersebut menghasilkan pencemar tanah/air yang masuk ke sumber irigasi pertanian dan menyebabkan tanaman budidaya tercemar logam berat. Upaya penanggulangan cemaran logam berat tersebut yaitu penerapan bakteri bioremediasi dan menggunakan bahan organik yang dapat memperbaiki sifat tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi konsorsium Bacillus sp. dan asam humat terhadap penurunan kadar kadmium (Cd) pada tanah dan pertumbuhan tanaman pakcoy. Penelitian ini dilaksanakan di screenhouse Desa Kebanggan pada Agustus – Desember 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah perlakuan konsorsium Bacillus sp. yaitu M0 = tanpa bakteri, M1 = konsorsium isolat SJ3 + CR1, M2 = konsorsium isolat BR2 + SJ3 + CR1. Faktor kedua adalah asam humat dengan dosis A1 = 10 kg/ha ≈ 0,0225 g/polibag, A2 = 20 kg/ha ≈ 0,045 g/polibag, dan A3 = 30 kg/ha ≈ 0,0675 g/polibag. Kedua faktor tersebut dikombinasikan menjadi 9 kombinasi perlakuan. Perlakuan diulang 3 kali dengan 3 plot tanaman hingga didapatkan 81 unit percobaan. Variabel yang diamati adalah kandungan Cd akhir tanah, kandungan Cd pada tanaman pakcoy, kadar klorofil total, tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun, dan bobot segar. Data kualitatif dianalisis deskriptif dan data kuantitatif dianalisis menggunakan sidik ragam taraf kepercayaan 95%. Kandungan Cd awal tanah telah dianalisis (sebelum aplikasi) yaitu 0,4814 mg/kg. Berdasarkan hasil penelitian, perlakuan aplikasi konsorsium Bacillus sp. (M1 dan M2) dan asam humat dosis 10, 20, 30 kg/ha memberi pengaruh pada penurunan kandungan Cd tanah. Hasil terendah kandungan Cd akhir tanah yaitu 0,2864 ppm pada perlakuan konsorsium Bacillus sp. kode SJ3 + CR1 dan asam humat dosis 30 kg/ha (M2A3), dimana kadar Cd akhir tanah tersebut lebih rendah dibandingkan kandungan Cd awal tanah. Perlakuan aplikasi konsorsium Bacillus sp. (M1 dan M2) dan asam humat dosis 10, 20, 30 kg/ha memberikan hasil kandungan Cd tanaman lebih rendah dibandingkan perlakuan asam humat dosis 10, 20, 30 kg/ha tanpa aplikasi konsorsium Bacillus sp. Hasil terendah kandungan Cd tanaman yaitu 0,0190 ppm pada perlakuan konsorsium Bacillus sp. kode SJ3 + CR1 dan asam humat dosis 30 kg/ha (M2A3). Hal ini membuktikan bahwa aplikasi konsorsium Bacillus sp. (M1 dan M2) dan asam humat dosis 10, 20, 30 kg/ha lebih efektif dalam menghambat penyerapan Cd pada tanaman dibandingkan aplikasi asam humat dosis 10, 20, 30 kg/ha tanpa perlakuan konsorsium Bacillus sp. Hal ini membuktikan bahwa aplikasi konsorsium Bacillus sp. dan asam humat dapat menurunkan kandungan Cd pada tanah serta menghambat penyerapan Cd pada tanaman. Namun, aplikasi konsorsium Bacillus sp. dan asam humat belum efektif meningkatkan pertumbuhan tanaman pakcoy.

Actions (login required)

View Item