ARIFAH, Neila Qurroti Nour (2017) Perlindungan Hukum Terhadap Anak Korban Tindak Pidana Kekerasan Seksual di Kabupaten Cilacap. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (33kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (343kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (322kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (48kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (122kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (49kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (137kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (37kB) |
||
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar psutaka_1.pdf Download (41kB) | Preview |
Abstract
Tindak pidana kekerasan seksual terhadap anak akan berdampak burukpada pertumbuhan dan perkembangan anak. Anak sebagai korban kejahatanadalah pihak yang lemah sehingga mereka harus mendapat perlindungan untukmenjamin hak dan kewajiban sesuai dengan kemampuannya. Tujuan penelitian iniuntuk mengetahui perlindungan hukum terhadap anak korban tindak pidanakekerasan seksual di Kabupaten Cilacap dan faktor penghambat perlindunganhukum terhadap anak korban tindak pidana kekerasan seksual di KabupatenCilacap.Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis sosiologis, denganspesifikasi penelitian deskriptif. Sumber data yaitu data primer dan data sekunder.Data primer diperoleh dari wawancara, dan data sekunder diperoleh dengan studikepustakaan.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlindunganhukum terhadap anak korban tindak pidana kekerasan seksual di KabupatenCilacap dilaksanakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentangPerlindungan Anak. Faktor penghambat perlindungan adalah faktor penegakhukum yaitu pihak kepolisian Unit PPA Polres Cilacap kekurangan penyidik sertakurang memiliki pengetahuan ilmu psikologi, faktor sarana atau fasilitas yaitukurangnya fasilitas yang ada dalam lembaga perlindungan seperti PPT CITRAbelum memiliki gedung sendiri, faktor masyarakat yaitu kurangnya kesadaranhukum korban dan kondisi psikologis korban, serta faktor kebudayaan yaitumasyarakat yang masih menganggap bahwa kekerasan seksual merupakan aib.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E17284 |
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan Hukum, Anak, Kekerasan Seksual |
Subjects: | C > C251 Child sexual abuse |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mr Supriyana Supriyana |
Date Deposited: | 16 Oct 2018 07:19 |
Last Modified: | 07 Sep 2020 07:54 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/297 |
Actions (login required)
View Item |