UTOMO, Iqbal Hardiyanto (2020) Kajian Kadar Unsur Hara Sulfur dan C-organik pada Budidaya Tanaman Padi Sawah di Kecamatan Rawalo Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
Cover-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Download (1MB) |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
PDF (Abstrak)
Abstrak-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Download (1MB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only until 8 September 2025. Download (1MB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only until 8 October 2025. Download (2MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only until 8 October 2025. Download (2MB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Download (1MB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Download (2MB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran-Iqbal Hardiyanto Utomo-A1D015207-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Kandungan C-organik dan Sulfur diperlukan dalam jumlah yang cukup sehingga perlu adanya evaluasi C-organik dan Sulfur baik pada sistem pertanian organik maupun konvensional. Pemupukan merupakan salah satu cara untuk mengatasi kekurangan unsur hara lahan sawah. Pemupukan bahan organik yang mengandung unsur C-organik tanah dan Sulfur diperlukan untuk mengembalikan kualitas dan produktivitas tanah sehingga hasil tanaman meningkat. Tujuan dilaksanakannya penelitian di Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas yaitu mengetahui: 1) mengetahui distribusi unsur hara sulfur dan C-organik tanah di lahan sawah Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, 2) mengetahui hubungan antara unsur hara C-organik dan unsur hara sulfur dengan hasil tanaman padi sawah di Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, dan 3) menentukan takaran pupuk S dan pupuk organik yang optimal di lahan sawah Kecamatan Rawalo. Penelitian dilaksanakan di lahan sawah Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas. Metode penelitian dilakukan dengan penetapan titik sampel diawali dengan pembuatan peta SLH (Satuan Lahan Homogen) yang dibuat dengan cara menggabungkan peta (overlay) dari Peta Administrasi Kecamatan Rawalo, Peta Jenis Tanah, Peta Kelerengan Skala, dan Peta Penggunaan Lahan Kecamatan Rawalo yang masing-masing berskala 1:50.000. Penentuan titik sampel didasarkan pada SLH, dengan memperhatikan penyebarannya secara proposional, mengikuti metode grid yang dimodifikasi. Pengambilan sampel tanah dilakukan secara komposit di setiap lokasi pengamatan. Sampel tanah diambil dengan melakukan pengeboran tanah pada kedalaman 0-25 cm dan 25-50 cm. Pengeboran dilakukan sebanyak tiga titik secara acak dengan jarak antar titik 2-3 m (zig-zag). Variabel yang digunakan yaitu pH KCl, pH H2O, DHL, potensial redoks, unsur hara S-tersedia dan unsur hara C-organik tanah serta hasil tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa agihan unsur hara Sulfur dilokasi penelitian berkisar antara 91 sampai 97 SO4 ppm artinya berharkat sedang sampai tinggi. C-organik tanah tergolong pada kriteria nilai sangat rendah sampai sedang dengan kisaran nilai 1,36% sampai 3,84%. Rekomendasi pemupukan untuk meningkatkan status unsur hara S-tersedia atau penambahan SO4 atau sulfur menggunakan pupuk ZA. Pada SLH 1 tidak diperlukan pemupukan S sedang pada SLH 2 sebesar 20,48 kg SO4/ha. Rekomendasi pemupukan untuk meningkatkan kandungan C-organik pada SLH 1 dengan pupuk kandang sapi sebesar 10,3 ton/ha atau pupuk kandang ayam sebesar 9,6 ton/ha atau pupuk kandang kambing sebesar 15,1 ton/ha atau pupuk kandang jerami sebesar 4,3 ton atau setara dengan 2,1 ton/ha C-organik/ha dan SLH 2 dengan pupuk kandang sapi sebesar 2.9 ton/ha atau pupuk kandang ayam sebesar 2,7 ton/ha atau pupuk kandang kambing sebesar 4,3 ton/ha atau pupuk kandang jerami sebesar 1,2 ton atau setara dengan 0.6 ton/ha C-organik/ha.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A20250 |
Subjects: | P > P337 Plants Nutrition |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Mrs Endah Yuni Astuti |
Date Deposited: | 08 Oct 2024 01:42 |
Last Modified: | 08 Oct 2024 01:42 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/30024 |
Actions (login required)
View Item |