RAYYAN, Muhammad (2024) Studi Petrogenesis Batuan Vulkanik Adang Dan Pengayaan Unsur Tanah Jarang Di Daerah Mamuju Dan Sekitarnya, Sulawesi Barat. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Download (274kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Download (187kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (411kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (475kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Download (223kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Muhammad Rayyan-H1C020040-Skripsi-2024.pdf Download (279kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN_Muhammad Rayyan_H1C020040_Skripsi_2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Potensi sumber daya unsur tanah jarang masih belum diketahui dan dimanfaatkan dengan baik terkait keteterdapatannya di Indonesia. Namun, ada beberapa lokasi di Indonesia yang memiliki potensi REE yang cukup menjanjikan, salah satunya di Daerah Mamuju, Sulawesi Barat. Batuan yang ada di Daerah Mamuju tersusun oleh batuan gunung api dan batuan sedimen muda. Batuan gunungapi tersebut memiliki kandungan alkali yang cukup tinggi. Hal tersebut memiliki keunikan tersendiri, karena di Indonesia keterdapatan batuan tersebut masih jarang ditemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembentukan batuan yang ada di Daerah Mamuju serta implikasinya terhadap pengayaan REE. Pada penelitian ini dilakukan analisis laboratorium, dengan menggunakan beberapa mateode, yaitu analisis petrografi, XRD, SEM-EDS, dan analisis geokimia berupa XRF dan ICP-MS. Hasil analisis pada sampel batuan penelitian memiliki karakteristik undersaturated silica, serta kandungan alkali yang terbilang cukup tinggi jika dibandingkan dengan batuan beku pada umumnya. Kandungan REE dari sampel batuan menunjukkan kadar yang tinggi, dengan nilai rata-rata ΣREE+Y sebesar 1209,35 ppm. Sementara kandungan Th dan U juga terbilang cukup tinggi, yaitu masing-masing memiliki rata-rata sebesar 201.03 ppm dan 16.43 ppm. Lingkungan tektonik batuan terbentuk pada continental extensional atau continental initial rift. Magmatisme daerah penelitian mengalami banyak proses geologi seperti adanya kontaminasi kerak benua dan sedimen pada saat proses subduksi serta terjadinya proses metasomatisme yang menjadi salah satu faktor pengayaan unsur REE. Selain itu, mineral seperti Fluorapatite, Zircon, Florencite-(Ce), Loparite, dan Johnsenite-(Ce) merupakan mineral pembawa REE pada batuan hasil penelitian.

Actions (login required)

View Item