NUGROHO, Ilham Filsa Satria (2024) Pengaruh Aplikasi Pupuk Kasgot dan Bakteri Pelarut Fosfat Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Edamame (Glycine max (L.) Merrill) di Tanah Ultisol. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Download (141kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (307kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Download (82kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (86kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (261kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (358kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Download (76kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Download (187kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Ilham Filsa Satria nugroho-A1D019043-Skripsi-2024.pdf Restricted to Repository staff only Download (638kB)

Abstract

Produksi kedelai edamame di Indonesia masih tergolong rendah. Rendahnya hasil produksi edamame terjadi karena luasan lahan yang digunakan terbatas, karena edamame bukan komoditas utama. Upaya untuk meningkatkan produksi edamame adalah dengan pemanfaatan lahan marginal. Ultisol merupakan salah satu kategori tanah marginal. Ultisol merupakan jenis tanah dengan keterbatasan hara, bahan organik dan unsur P yang tersedia dalam jumlah sedikit serta pH yang rendah. Untuk itu perlu adanya perlakuan perbaikan kondisi kesuburannya. Aplikasi kasgot sebagai pupuk organik dapat membantu mengatasi permasalahan terbatasnya bahan organik dan rendahnya hara pada lahan Ultsiol. Kasgot merupakan produk samping yang dihasilkan dari residu black soldier fly (BSF) yang telah diberi makan limbah organik. Rendahnya ketersediaan unsur P pada Ultisol juga dapat diatasi dengan pengaplikasian bakteri pelarut fosfat (BPF). BPF dapat membantu tanah Ultisol memiliki P yang tersedia untuk diserap tanaman. Tujuan penelitian ini ialah guna mengkaji pengaruh aplikasi kasgot dan bakteri pelarut fosfat terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman edamame di tanah Ultisol. Penelitian ini dilaksanakan di screenhouse Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman. Persiapan dan analisis dalam penelitian ini dilakukan di Laboratorium Agronomi & Hortikultura, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman. Kegiatan Penelitian dilaksanakan selama 4 bulan, dimulai Desember 2023 sampai dengan Maret 2024. Penelitian dilakukan dengan menggunakan rancangan percobaan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang melibatkan dua faktor utama dengan total 12 kombinasi perlakuan. Faktor pertama adalah dosis pupuk kasgot (K) dengan 4 taraf (0 ton/ha, 5 ton/ha, 10 ton/ha, dan 15 ton/ha), sedangkan faktor kedua adalah jenis isolat bakteri (I) dengan 3 taraf (Kontrol, Isolat Bakteri KF1, dan Isolat Bakteri E3). Variabel pengamatan yang dikaji diantaranya tinggi tanaman, jumlah daun trifoliat, luas daun trifoliat, rasio tajuk akar, kadar klorofil, laju asimilasi bersih, laju pertumbuhan tanaman, jumlah bintil akar, serapan P, bobot polong pertanaman, jumlah polong per tanaman, jumlah biji per tanaman, dan total kepadatan populasi BPF. Hasil penelitian menghasilkan himpunan data yang kemudian dianalisis melalui pengujian ANOVA dengan tingkat signifikansi 95% dan kemudian dilakukan Uji DMRT tingkat signifikansi 95% jika pengaruhnya nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi kasgot dapat meningkatkan tinggi tanaman, klorofil a, klorofil b, laju asimilasi bersih pengamatan 1, laju pertumbuhan tanaman pengamatan 1, serapan P, bobot polong per tanaman dan total populasi BPF. Aplikasi BPF dapat meningkatkan kadar klorofil a, laju asimilasi bersih pengamatan 1, laju pertumbuhan tanaman pengamatan 1, serapan P, bobot polong per tanaman, dan kepadatan populasi BPF. Terdapat Interaksi antara kasgot dan jenis BPF pada variabel klorofil total, jumlah polong per tanaman dan jumlah bintil akar.

Actions (login required)

View Item