ARDIYANSYAH, Depri (2024) Faktor Risiko Sanitasi Lingkungan yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Stunting di Wilayah Kota dan Desa Di Kabupaten Banyumas. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Download (458kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (633kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Download (540kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 18 December 2025. Download (601kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 18 December 2025. Download (1MB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 18 December 2025. Download (628kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (785kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Download (437kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Download (561kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Depri Ardiyansyah-I2A022005-TESIS-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (813kB) |
Abstract
Latar Belakang: Pada tahun 2022 prevalensi stunting di wilayah Kabupaten Banyumas sebanyak 17.532 balita (16,34%). Perlu dilakukan studi terkait faktor risiko stunting berdasarkan perkotaan dan perdesaan di Kabupaten Banyumas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko sanitasi lingkungan yang berpengaruh terhadap kejadian stunting di wilayah kota dan desa di Kabupaten Banyumas. Tujuan penelitian: Mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh faktor risiko sanitasi lingkungan terhadap kejadian stunting di wilayah kota dan desa. Metode: Penelitian kuantitatif kasus kontrol dan menggunakan uji Mantel Haenszel. Sampel kasus 25 dan kontrol 25 di wilayah kota dan desa. Instrument penelitian menggunakan observasi (checklist) lapangan pada periode Februari-April 2024. Sampel kasus di ambil dari wilayah kerja Puskesmas Purwokerto Timur 1 (kota) dan Puskesmas Sumbang 2 (desa). Hasil: Hasil uji statistik pengaruh sanitasi lingkungan terhadap kejadian stunting p-value=0,000 (<0,05), penggunaan air bersih nilai OR 9,3, kualitas fisik air bersih nilai OR 5,3, keberadaan SPAL nilai OR 11,9, ketersediaan tempat sampah nilai OR 6,0, kebiasaan mencuci tangan nilai OR 9,3 dan kepemilikan jamban tidak ada pengaruh terhadap kejadian stunting p-value=0,758 (>0,05) dan nilai OR 1,2. Kesimpulan: penelitian ini adalah faktor risiko sanitasi lingkungan yang dapat memengaruhi perkembangan anak dan dapat berefek pada peningkatan kejadian stunting pada balita, diantaranya secara signifikan penggunaan air bersih, kualitas fisik air bersih, keberadaan SPAL, ketersediaan tempat sampah, dan kebiasaan mencuci tangan terhadap kejadian stunting wilayah kota dan desa di Kabupaten Banyumas.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P224344 |
Uncontrolled Keywords: | Stunting, Sanitasi Lingkungan, desa dan kota |
Subjects: | C > C268 Children Growth E > E359 Environment |
Divisions: | Program Pascasarjana & Profesi > S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Mr Depri Ardiyansyah |
Date Deposited: | 18 Dec 2024 02:12 |
Last Modified: | 18 Dec 2024 02:33 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/31033 |
Actions (login required)
View Item |