SUHENDRA, Suhendra (2018) Perubahan Garis Pantai Berdasarkan Karakteristik Sedimen dan Kemiringan Pantai di Pantai Pangenan Kabupaten Cirebon. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Download (205kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Restricted to Repository staff only Download (300kB)
	PDF (Abstrak) Abstrak-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Download (243kB)
	PDF (BabI) Bab I-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Restricted to Repository staff only until 9 January 2026. Download (263kB)
	PDF (BabII) Bab II-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Restricted to Repository staff only until 9 January 2026. Download (362kB)
	PDF (BabIII) Bab III-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Restricted to Repository staff only until 9 January 2026. Download (339kB)
	PDF (BabIV) Bab IV-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Restricted to Repository staff only Download (390kB)
	PDF (BabV) Bab V-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Download (229kB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Download (266kB)
	PDF (Lampiran) Lampiran-Suhendra - H1K013028 -2018.pdf Restricted to Repository staff only Download (483kB)

Abstract

Perubahan garis pantai bergantung pada stabilitas badan pantai, seperti karakteristik sedimen dan kemiringan pantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara laju perubahan garis pantai berdasarkan karakteristik sedimen dan kemiringan pantai di pantai Pangenan Kabupaten Cirebon. Analisis perubahan garis pantai menggunakan citra satelit Landsat pada tahun 1991, 1999 dan 2017 dengan metode End Point Rate (EPR) pada modul Digital Shoreline Analysis System (DSAS). Karakteristik sedimen yang terdiri dari ukuran butir dan statistik sedimen (mean, sortasi, skewness dan kurtosis) dianalisis menggunakan saringan kering dan hidrometer dengan metode grafik. Kemiringan pantai menggunakan analisis data DEM (Digital Elevation Model) ASTER. Hasil penelitian menunjukkan bahwa laju perubahan panjang garis pantai di pantai Pangenan Kabupaten Cirebon pada tahun 1991-1999, 1999-2017 dan 1991-2017 berturut-turut sebesar -22,38 m/tahun, -61,83 m/tahun, -49,69 m/tahun, rata-rata laju akresi berturut-turut sebesar 10,72 m/tahun, 7,25 m/tahun, 8,97 m/tahun dan rata-rata laju abrasi berturut-turut sebesar -12,49 m/tahun, -9,67 m/tahun dan -6,70 m/tahun. Sedimen didominasi oleh sedimen lumpur kasar dengan karakteristik terpilah sangat baik, condong sangat halus dan platykurtic. Kemiringan pantai termasuk kategori datar. Kesimpulan dari penelitian ini adalah laju perubahan pantai tidak memiliki korelasi yang signifikan dengan sedimen dan kemiringan pantai.

Actions (login required)

View Item