AULIA, Fadhila Shufi (2025) Perbedaan Faktor Risiko Skabies pada Laki-Laki dan Perempuan di Pondok Pesantren A.P.I Darul 'Ulum Cilacap. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Download (155kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Fadhila shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025 (2).pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Download (447kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 January 2026. Download (400kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 January 2026. Download (828kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 January 2026. Download (546kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Download (575kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Download (372kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Download (381kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Fadhila Shufi Aulia-G1A020098-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang: Prevalensi skabies global masih tinggi, mencapai 300 juta kasus per tahun. Meskipun intervensi edukasi dan perilaku telah diterapkan di pondok pesantren, penurunan kasus belum signifikan. Faktor-faktor penyebabnya, termasuk peran jenis kelamin dalam risiko skabies, perlu diteliti lebih lanjut. Tujuan: Mengetahui perbedaan faktor risiko skabies pada laki-laki dan perempuan di Pondok Pesantren A.P.I Darul ‘Ulum Cilacap Metode: Penelitian ini menggunakan desain observasional analitik dengan pendekatan potong lintang. Sampel terdiri dari 37 santri Pondok Pesantren A.P.I Darul ‘Ulum Cilacap periode Februari hingga Maret 2024, dipilih menggunakan total sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan pemeriksaan fisik, kemudian dianalisis menggunakan uji Fisher untuk perbedaan antarvariabel. Hasil: Kejadian skabies ditemukan pada 10,8% responden (4 dari 37 santri) dan semuanya laki-laki. Mayoritas responden memiliki personal hygiene buruk (73,0%) dan status gizi normal (56,8%). Terdapat perbedaan signifikan kejadian skabies menurut jenis kelamin (p=0,036), tingkat pengetahuan (p<0,001), dan status gizi (p=0,003). Tidak ditemukan perbedaan signifikan antara tingkat personal hygiene dan kejadian skabies (p=0,557). Responden laki-laki dengan status gizi underweight dan tingkat pengetahuan rendah memiliki risiko lebih tinggi terhadap skabies. Kesimpulan: Terdapat perbedaan faktor risiko skabies pada laki-laki dan perempuan di Pondok Pesantren A.P.I Darul ‘Ulum Cilacap
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G25043 |
Uncontrolled Keywords: | jenis kelamin, pengetahuan, personal hygiene, pondok pesantren, skabies, status gizi |
Subjects: | R > R278 Risk S > S373 Skin Diseases S > S75 School boards |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Mrs. Fadhila Shufi Aulia |
Date Deposited: | 20 Jan 2025 07:57 |
Last Modified: | 20 Jan 2025 07:57 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/31549 |
Actions (login required)
View Item |