FARICHA, Ismi (2025) Analisis Faktor Risiko Ibu terhadap Kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Wilayah Kerja Puskesmas Cilongok I. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
COVER_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Download (180kB) |
|
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Download (379kB) |
|
|
PDF (BabI)
BAB I_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Restricted to Repository staff only until 6 February 2026. Download (1MB) |
|
|
PDF (BabII)
BAB II_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Restricted to Repository staff only until 6 February 2026. Download (1MB) |
|
|
PDF (BabIII)
BAB III_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Restricted to Repository staff only until 6 February 2026. Download (1MB) |
|
|
PDF (BabIV)
BAB IV_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
|
PDF (BabV)
BAB V_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Download (257kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Download (607kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN_ISMI FARICHA_I1A021069_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Tingginya persentase Angka Kematian Bayi (AKB) telah menjadi perhatian dunia, khususnya negara berkembang. Kasus kematian bayi tertinggi disebabkan oleh BBLR. World Health Organization (WHO) memperkirakan 15%-20% dari kelahiran di seluruh dunia mengalami BBLR. Puskesmas Cilongok I memiliki angka kasus BBLR yang tinggi dalam 4 tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor risiko ibu terhadap kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di wilayah kerja Puskesmas Cilongok I. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan case control. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan yaitu teknik purposive sampling sebanyak 144 responden. Instrumen penelitian meggunakan buku KIA. Tahap analisis data meliputi univariat, bivariat menggunakan uji chi-square, dan multivariat menggunakan uji regresi logistik ganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa mayoritas responden hamil pada usia tidak berisiko (20-35 tahun), tidak KEK saat hamil, tidak memiliki status anemia saat hamil, paritas tidak berisiko, dan ANC ≥6 kali. Variabel yang berhubungan dengan kejadian BBLR antara lain adalah usia ibu saat hamil (p-value=0,000), status KEK saat hamil (p-value=0,000), status anemia saat hamil (p-value=0,003), paritas (p-value=0,017) dan ANC (p-value=0,000). Sementara itu, variabel yang berpengaruh adalah status KEK saat hamil (OR=9,566) dan ANC (OR=6,088). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kejadian BBLR di wilayah kerja Puskesmas Cilongok I adalah status KEK saat hamil dan ANC. Penelitian ini menegaskan pentingnya pemeriksaan kehamilan dan pemenuhan gizi ibu saat hamil untuk mengurangi risiko BBLR
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | I25076 |
| Uncontrolled Keywords: | BBLR, Faktor Risiko Ibu |
| Subjects: | C > C255 Childbirth M > M535 Mothers R > R278 Risk |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Ilmu Kesehatan > S1 Kesehatan Masyarakat |
| Depositing User: | Mrs. Ismi Faricha |
| Date Deposited: | 06 Feb 2025 01:09 |
| Last Modified: | 06 Feb 2025 01:09 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/32059 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
