TRIASA, Sukma Gigih (2017) Pemabok sebagai Alasan Cerai Gugat (Tinjauan Yuridis terhadap Putusan Pengadilan Agama Gorontalo Nomor 0411/Pdt.G/2014/PA.Gtlo). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover _1.pdf Download (148kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan Bagian Tugas Akhir_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (391kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak _1.pdf Download (266kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab 1_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (45kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (171kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (43kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (172kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (26kB) |
||
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (441kB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari perkawinan menurut undang-undang nomor 1 tahun 1974 adalah untuk membentuk suatu keluarga atau rumah tangga yang bahagia kekal berdasarkan ketuhanan yang maha esa, meskipun tujuan perkawinan adalah untuk selama-lamanya, akan tetapi undang-undang perkawinan memperbolehkan perceraian dengan alasan yang bisa dipertanggungjawabkan secara hukum, dalam artian perceraian merupakan alternatif terakhir yang boleh ditempuh apabila kehidupan rumah tangga tidak dapat dipertahankan. Penelitian ini mengkaji putusan hakim pada suatu pengajuan cerai gugat, menurut pasal 38 undangundang no 1 tahun 1974 tentang perkawinan perkawinan dapat putus karena kematian, perceraian dan atas keputusan pengadilan. alasan perceraian diatur dalam pasal 19 peraturan pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo. Pasal 116 kompilasi hukum islam. permasalahan dalam penelitian ini yaitu bagaimana pertimbangan hukum hakim pengadilan agama gorontalo dalam memutus perceraian karena suami pemabok pada putusan nomor 0411/pdt.g/2014/pa.gtlo. metode penelitian yang digunakan dalam penulisan hukum ini adalah yuridis normatif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa hakim dalam memutuskan perkara ini hanya mendasarkan pada pasal 19 huruf (f) peraturan pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (f) kompilasi hukum islam. Menurut peneliti dasar pertimbangan hakim kurang lengkap, seharusnya hakim juga mendasarkan pertimbangan hukumnya pada pasal 19 huruf (d) peraturan pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (d) kompilasi hukum islam dan pasal 19 huruf (a) peraturan pemerintah nomor 9 tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (a) kompilasi hukum islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E17310 |
Uncontrolled Keywords: | Pemabok, cerai gugat |
Subjects: | D > D233 Divorce ?? M84a ?? |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mrs Sri Hartati |
Date Deposited: | 06 Nov 2018 02:27 |
Last Modified: | 16 Dec 2019 04:42 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/321 |
Actions (login required)
View Item |