Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Pengaruh Fly Ash Bottom Ash (FABA) dan Mineral Wollastonite terhadap Kadar N Daun Tanaman Melon (Cucumis melo L.) dan Sifat Kimia Tanah Entisols

NABILAH, Rana (2025) Pengaruh Fly Ash Bottom Ash (FABA) dan Mineral Wollastonite terhadap Kadar N Daun Tanaman Melon (Cucumis melo L.) dan Sifat Kimia Tanah Entisols. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf

Download (155kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf

Download (232kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 10 February 2026.

Download (184kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 10 February 2026.

Download (248kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 10 February 2026.

Download (229kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (470kB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf

Download (177kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf

Download (255kB)
[img] PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Rana Nabilah-A1D021041-Skripsi-2025.pdf

Download (1MB)

Abstract

Melon adalah salah satu tanaman hortikultura yang banyak diminati oleh petani karena memiliki nilai ekonomis dan gizi yang tinggi. Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, maka permintaan pasar akan buah melon juga meningkat. Namun demikian mulai tahun 2023 produksi buah melon cenderung mengalami penurunan hingga 8,79%. Hal tersebut disebabkan oleh kesuburan tanah yang rendah, khususnya pada jenis tanah Entisol yang mengandung bahan organik dan kapasitas tukar kation sangat rendah, kapasitas retensi air dan unsur hara yang sangat terbatas, serta memiliki kandungan garam (salinitas) yang tinggi. Tanah Entisol perlu diperbaiki dengan pemupukan silikon (Si) yang dapat memperbaiki kualitas tanah dan meningkatkan produktivitas melon. Pemupukan Si dapat dilakukan dengan pemberian Fly Ash Bottom Ash (FABA) dan mineral wollastonite. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh FABA, mineral wollastonite, serta interaksi antara keduanya terhadap sifat kimia tanah Entisols, kadar N daun, dan produksi tanaman melon. Penelitian dilaksanakan di screen house Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Analisis sifat kimia tanah dilaksanakan di Laboratorium Tanah dan Sumberdaya Lahan Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei hingga bulan Desember 2024. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan 2 faktor dan 3 kali ulangan. Faktor pertama, yaitu dosis FABA dan faktor kedua, yaitu dosis mineral wollastonite. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian FABA (Fly Ash Bottom Ash) dapat meningkatkan 17,3% pH H2O dan 160,3% DHL setelah inkubasi 30 hari, serta 24,7% DHL 6 minggu setelah tanam. Pemberian mineral wollastonite dapat meningkatkan 20,3% pH H2O, 30,1% DHL, dan 3% Si-tersedia setelah inkubasi 30 hari, serta 42,5% DHL 4 minggu setelah tanam. Pemberian FABA (Fly Ash Bottom Ash) dapat meningkatkan 21,9% kadar N daun tanaman melon. Pemberian mineral wollastonite tidak meningkatkan kadar N daun tanaman melon, jumlah bunga, dan jumlah buah. Terdapat interaksi antara pemberian FABA dan mineral wollastonite terhadap sifat kimia tanah Entisols, yaitu pada variabel pH H2O, DHL, Kapasitas Tukar Kation (KTK), dan Si-tersedia setelah inkubasi 30 hari, serta DHL 2 minggu setelah tanam. Kombinasi perlakuan terbaik untuk pH H2O setelah inkubasi 30 hari adalah F3W3 (15 g Si/polybag FABA dan 15 g Si/polybag mineral wollastonite) dengan nilai pH H2O sebesar 7,76. Kombinasi perlakuan terbaik untuk DHL setelah inkubasi 30 hari adalah F3W2 (15 g Si/polybag FABA dan 10 g Si/polybag mineral wollastonite) dengan nilai DHL sebesar 1167,00 µS/cm. Kombinasi perlakuan terbaik untuk DHL 2 minggu setelah tanam adalah F3W2 (15 g Si/polybag FABA dan 10 g Si/polybag mineral wollastonite) dengan nilai DHL sebesar 1640,33 µS/cm. Kombinasi perlakuan terbaik untuk Kapasitas Tukar Kation (KTK) adalah F2W1 (10 g Si/polybag FABA dan 5 g Si/polybag mineral wollastonite) dengan nilai KTK sebesar 22,50 cmol⁺kg⁻¹. Kombinasi perlakuan terbaik untuk Si-tersedia adalah F2W2 (10 g Si/polybag FABA dan 10 g Si/polybag mineral wollastonite) dengan nilai Si-tersedia sebesar 255,66 ppm.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: A25024
Uncontrolled Keywords: Melon, entisols, Fly Ash Bottom Ash (FABA), mineral wollastonite, sifat kimia tanah
Subjects: S > S477 Soil microbiology
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi
Depositing User: Mrs Rana Nabilah
Date Deposited: 10 Feb 2025 01:26
Last Modified: 10 Feb 2025 01:26
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/32285

Actions (login required)

View Item View Item