PRASETYO, Sukma Adi (2017) Legal Standing dalam Gugatan Terhadap Surat Keputusan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Musi Banyuasin (Studi Putusan Nomor: 10/G/2015/PTUN-PLG). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (81kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (482kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (9kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (161kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (64kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (240kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (62kB) |
||
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (64kB) | Preview |
Abstract
Peradilan Tata Usaha Negara adalah salah satu lingkungan Peradilan di Indonesia yang berwenang mengadili atau menangani sengketa Tata Usaha Negara. Pasal 1 angka 12 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 menentukan bahwa Tergugat merupakan Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara yang mengeluarkan keputusan berdasarkan wewenang yang ada padanya atau yang dilimpahkan kepadanya yang digugat oleh orang atau badan hukum perdata. Sedangkan untuk definisi Penggugat memang tidak terdapat dalam UndangUndang Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, namun demikian dari ketentuan yang terdapat dalam Pasal 53 ayat (1 ) Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 dapat kita ketahui yang dimaksud dengan Penggugat adalah orang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan akibat diterbitkannya suatu Keputusan Tata Usaha Negara. Mengenai hak gugat yang dimiliki orang atau badan hukum perdata yang menentukan bahwa Orang atau Badan Hukum Perdata yang merasa kepentingannya dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara, dapat mengajukan gugatan tertulis kepada Pengadilan yang berwenang, yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan / atau rehabilitasi. Penulis pada penelitian di dalam skripsi ini menggunakan metode penelitian dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan analitis secara deskriptif dengan menggunakan data yang bersumber dari data sekunder. Metode pengumpulan data dengan menggunakan studi kepustakaan dan disajikan dalam deskriptif secara sistematis, logis, dan rasional dengan analisi data secara kualitatif. Putusan yang penulis teliti adalah mengenai adanya suatu persoalan hukum mengenai hak gugat (legal standing ) Penggugat. Obyek penelitian penulis yaitu Putusan Nomor: 10/G/2015/PTUN-PLG.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E17298 |
Uncontrolled Keywords: | Hak Gugat, Keputusan Tata Usaha Negara. |
Subjects: | C > C776 Constitutional law |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mr Supriyana Supriyana |
Date Deposited: | 17 Oct 2018 06:45 |
Last Modified: | 08 Sep 2020 03:53 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/325 |
Actions (login required)
View Item |