SAPUTRI, Dwita (2025) Potensi Asap Cair Sebagai Moluskisida Nabati dalam Mengendalikan Hama Keong mas (Pomacea canaliculata.L) pada Tanaman Padi. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER_Dwita Saputri_A1D021087_Skripsi_2025.pdf Download (107kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS_Dwita Sapputri_A1D021087_Skripsi_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (459kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK_Dwita Saputri_A1D021087_Skripsi_2025.pdf Download (259kB)
	PDF (BabI) BAB I_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (234kB)
	PDF (BabII) BAB II_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (536kB)
	PDF (BabIII) BAB III_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (295kB)
	PDF (BabIV) BAB IV_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (688kB)
	PDF (BabV) BAB V_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Download (160kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTARPUSTAKA_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Download (263kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN_Dwita Saputri_A1D021097_Skripsi_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Keong mas (Pomacea canaliculata) merupakan salah satu hama penting tanaman padi. Hama ini lebih banyak dikendalikan dengan menggunakan pestisida kimia yang telah terbukti banyak menimbulkan dampak negatif. Oleh sebab itu, diperlukan adanya alternatif pengendalian yang efektif dan ramah lingkungan.Salah satunya yaitu dengan menggunakan pestisida nabati berbahan dasar asap cair. Asap cair berpotensi sebagai moluskisida nabati dikarenakan mengandung senyawa aktif antara lain keton, furan, asam karbonil, fenol, alkil aril, dan guaiakol. Senyawa yang paling dominan yang terkandung dalam asap cair yaitu senyawa fenol yang berguna sebagai senyawa yang menyebabkan gangguan pencernaan, sehingga menurunkan daya makan hama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah asap cair dapat menyebabkan mortalitas hama keong mas, mendapatkan konsentrasi asap cair yang efektif dalam menyebabkan mortalitas hama keong mas, mengetahui kemampuan asap cair dalam menekan intensitas serangan hama keong mas pada tanaman padi dan mengetahui apakah pengaplikasian asap cair dapat menyebabkan fitotoksik pada tanaman padi. Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman pada bulan Juni hingga Desember 2024. Penelitian ini terdiri dari 4 tahap pengujian yang dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Uji pendahuluan terdiri dari 6 konsentrasi perlakuan yaitu kontrol, 20 %, 40%, 60 %, 80%, dan 100% yang diulang sebanyak 4 kali sehingga didapat 24 unit percobaan. Variabel yang diamati pada uji ini yaitu mortalitas keong mas. Uji efektivitas asap cair terhadap keong mas terdiri dari 5 perlakuan yaitu kontrol, 5%, 10%, 15%, dan 20% yang diulang sebanyak 5 kali sehingga didapat 25 unit percobaan. Variabel yang diamati yaitu mortalitas keong mas. Uji kemampuan asap cair terhadap penekanan intensitas serangan keong mas dan uji fitotoksisitas terhadap tanaman padi terdiri dari 5 perlakuan yaitu kontrol, Lethal Concentration (LC50), LC75, LC95 dan moluskisida kimia dengan pengulangan sebanyak 5 kali sehingga diperoleh 25 unit percobaan. Variabel yang diamati yaitu intensitas serangan keong mas, gejala fitotoksisitas, dan tinggi tanaman padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa asap cair berpotensi mengendalikan keong mas. Pada konsentrasi 20% asap cair dapat menimbulkan mortalitas keong mas sebesar 97,5% pada 48 JSA. Konsentrasi asap cair 14,07% efektif untuk mengendalikan hama keong mas. Konsentrasi tersebut terbukti dapat menekan intensitas serangan keong mas pada tanaman padi sebesar 100%. Aplikasi asap cair pada seluruh perlakuan mampu menimbulkan fitotoksik pada tanaman padi.

Actions (login required)

View Item