BUETO, Sumaiyah (2025) Implementasi Program Makan Siang untuk Sekolah Dasar di Thailand (Studi Kasus pada Sekolah Bannamsai dan Sekolah Banrawaeng). Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) 1-COVER-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Download (44kB)
	PDF (Legalitas) 2-LEGALITAS-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (Abstrak) 3-ABSTRAK-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Download (124kB)
	PDF (BabI) 4-BAB-I-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 19 May 2026. Download (236kB)
	PDF (BabII) 5-BAB-II-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 19 May 2026. Download (493kB)
	PDF (BabIII) 6-BAB-III-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 19 May 2026. Download (213kB)
	PDF (BabIV) 7-BAB-IV-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (551kB)
	PDF (BabV) 8-BAB-V-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Download (75kB)
	PDF (DaftarPustaka) 9-DAFTAR PUSTAKA-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Download (353kB)
	PDF (Lampiran) 10-LAMPIRAN-Sumaiyah Bueto-F2A023025-Tesis-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Program makan siang bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan prestasi belajar. Malnutrisi saat ini menjadi permasalahan pada anak usia dini sehingga primary (grade 1-6) walaupun sudah adanya program makan siang secara gratis di Thailand. Namun, masih tinggi jumlah malnutrisinya pada Sekolah Bannamsai dan Sekolah Banrawaeng di bawah Pattani Primary Education Service Area Office 2 Tujuan penelitian ini bertujuan untuk melihat mengapa tingkat malnutrisi anak sekolah Bannamsai dan sekolah Banrawaeng masih tinggi dan bagaimana implementasi program makan siang. Penelitian ini mengguna teori Merilee S. Grindle memfokuskan pada implementasi program makan siang pada isi kebijakan (Content of Policy) dan konteks implementasi (Context of implementation) mendapatkan outcomes dari implementasinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif pendekatan studi kasus. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan Dari desentralisasi organisasi administratif daerah tahun 1999 pasal 284 Konstitusi Kerajaan Thailand 1997 menetapkan hukum rencana dan prosedur bahwa proses desentralisasi ke lokal. Dari perubahan bertujuan untuk efisien dalam alokasi anggaran program makan siang dengan cepat dan tepat waktu. Organisasi Administratif Lokal memberikan anggaran subsidi program makan siang pada Sekolah Bannamsai dan sekolah Banrawaeng tepat waktu. Sekolah Bannamsai dan Sekolah Banrawaeng sudah mengimplementasikan makan siang sesuai yang ditentukan dalam kebijakan ini dengan sistem Thai School Lunch dalam mengatur makan siang bernutrisi. Ini menunjukkan kepatuhan terhadap kebijakan dan kekuasaan dalam mengambil keputusan dalam pelaksanaan program siang pada Sekolah Bannamsai dan Sekolah Banrawaeng adalah Kepala Sekolah. Sedangkan penyediaan makan siang dua sekolah memiliki perbedaan Sekolah Bannamsai menggunakan juru masak yaitu bahan guru bertanggung jawab membeli. Juru masak yang memasak makan siang sesuai yang telah diatur oleh Komite Program makan siang. Namun, Sekolah Banrawaeng menggunakan secara borongan yaitu bahan dan masak bukan tanggung jawab tenaga pendidikan. Sekolah menerima makan siang sesuai. Terdapat mispersepsi tujuan program makan siang antara anak-anak dan komite Sekolah Bannamsai dan Sekolah Banrawaeng karena selera anak-anak adalah makan siang yang kurang nutrisi. Selain belum ditanggapi dengan baik. Hal yang mempengaruhi keberhasilan dalam implementasi Program makan siang adalah sumber daya yang belum memadai, sarana dan prasarana terbatas dan tanggapan pada Sekolah Bannamsai dan Sekolah Banrawaeng belum ditanggap sesuai selera anak-anak. Strategi untuk meningkatkan kesehatan melakukan evaluasi dan monitoring.

Actions (login required)

View Item