UTAMI, Rany Nur (2025) Potensi Ekstrak Daun Kirinyuh (Chromolaena odorata L.) sebagai Moluskisida Nabati untuk Mengendalikan Keong Mas (Pomacea canaliculata L.) pada Tanaman Padi. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Download (226kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (680kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Download (220kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 May 2026. Download (223kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 May 2026. Download (354kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 May 2026. Download (434kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (523kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Download (179kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Download (443kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Rany Nur Utami-A1D021078-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Keong mas (Pomacea canaliculata L.) merupakan salah satu hama utama pada tanaman padi. Pada umumnya, pengendalian keong mas dilakukan secara mekanis dan kimiawi. Namun, pengendalian dengan kedua cara tersebut masih kurang efektif sehingga perlu dicari pengendalian alternatif yang efektif dan ramah lingkungan, yaitu dengan moluskisida nabati dari kirinyuh (Chromolaena odorata L.). Tumbuhan ini mengandung metabolit sekunder yang berpotensi mengendalikan keong mas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak daun kirinyuh dalam menyebabkan mortalitas pada keong mas, memperoleh konsentrasi efektif ekstrak daun kirinyuh dalam mengendalikan keong mas, mengetahui sejauh mana ekstrak daun kirinyuh mampu menekan intensitas serangan keong mas, dan mengetahui apakah aplikasi ekstrak daun kirinyuh dapat menyebabkan fitotoksik terhadap tanaman padi. Penelitian dilaksanakan di rumah kaca Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman pada bulan Oktober 2024 hingga Januari 2025. Penelitian ini terdiri dari empat uji, yaitu uji pendahuluan, uji pengaruh konsentrasi ekstrak daun kirinyuh terhadap mortalitas keong mas, uji pengaruh ekstrak daun kirinyuh terhadap intensitas serangan keong mas pada tanaman padi, dan uji fitotoksisitas ekstrak daun kirinyuh terhadap tanaman padi. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK). Variabel yang diamati yaitu mortalitas keong mas, intensitas serangan keong mas, dan fitotoksisitas ekstrak daun kirinyuh terhadap tanaman padi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kirinyuh mampu menyebabkan mortalitas keong mas. Ekstrak daun kirinyuh 17,27% merupakan konsentrasi efektif dalam mengendalia keong mas karena mampu menimbulkan mortalitas hingga 95%. Konsentrasi tersebut juga mampu menekan 96,87% intensitas serangan keong mas yang setara dengan kemampuan moluskisida kimia sintetik. Aplikasi ekstrak daun kirinyuh pada tanaman padi tidak menimbulkan fitotoksisitas karena tidak terdapat gejala nekrosis maupun penghambatan pertumbuhan tanaman.

Actions (login required)

View Item