NURGIYANTO, Cristalia (2025) Responsivitas Dinas Kesehatan Dalam Penurunan Angka Stunting di Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN.

	PDF (Cover) COVER-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Download (196kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (847kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Download (197kB)
	PDF (Bab1) BAB-I-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 21 May 2026. Download (340kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 21 May 2026. Download (357kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B010071-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 21 May 2026. Download (284kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Download (251kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Download (273kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Cristalia Pratma Augusti Nurgiyanto-F1B020071-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Tingkat responsivitas suatu negara terlihat dari cara negara tersebut menangani masalah, termasuk dalam menghadapi masalah gizi yang mendesak untuk diatasi. Kasus gizi buruk di Indonesia menimbulkan kekhawatiran terhadap masa depan generasi muda, yang memegang peran penting bagi keberlanjutan negara. Jika masalah ini, khususnya stunting, tidak segera ditangani, dampaknya bisa menghambat kemajuan bangsa. Responsivitas aparatur sipil terlihat dari upaya memenuhi kebutuhan masyarakat, seperti layanan pencegahan stunting bagi ibu hamil dan anak-anak. Ketegasan petugas Dinas Kesehatan dalam menjalankan tugas sesuai aturan sangat penting untuk memastikan keberhasilan penanganan stunting.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana responsivitas Dinas Kesehatan Banyumas dalam penurunan angka stunting di Kabupaten Banyumas. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Sumber data dalam penelitian ini yaitu sumber data primer dan sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Metode analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Hasil dari penelitian ini adalah pelaksanaan program pencegahan stunting menghadapi berbagai tantangan, termasuk ketidakseimbangan pemahaman antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan keterbatasan pelibatan sektor non-kesehatan dalam isu multidimensi ini. Selain itu, tantangan pada sasaran program, seperti pola asuh keluarga, kesadaran remaja terhadap program tablet tambah darah (TTD), dan kendala ekonomi maupun sosial budaya, menghambat perubahan perilaku masyarakat menuju pola makan bergizi. Dari sisi sumber daya, keterbatasan pemahaman dan kapasitas petugas kesehatan serta kader posyandu juga menjadi kendala signifikan. Untuk mengatasi hal ini, diperlukan pelatihan berkelanjutan, koordinasi lintas sektor, serta pendekatan yang inklusif dan berkelanjutan agar program penanganan stunting lebih efektif. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa responsivitas Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas dalam penanganan stunting masih belum optimal.

Actions (login required)

View Item