Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Perbarengan dalam Tindak Pidana Persetubuhan yang Dilakukan oleh Anak Beberapa Anak (Studi Putusan Nomor 10/PID.SUS-ANAK/2024/PN JKT.PST)

SETYANINGSIH, Rizky (2025) Perbarengan dalam Tindak Pidana Persetubuhan yang Dilakukan oleh Anak Beberapa Anak (Studi Putusan Nomor 10/PID.SUS-ANAK/2024/PN JKT.PST). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf

Download (128kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (810kB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf

Download (122kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 August 2026.

Download (643kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 August 2026.

Download (410kB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 1 August 2026.

Download (134kB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (367kB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf

Download (127kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Rizky Setyaningsih-E1A021014-Skripsi-2025.pdf

Download (376kB)

Abstract

Meningkatnya kasus kekerasan seksual yang melibatkan anak sebagai pelaku menunjukkan pergeseran serius dalam dinamika kejahatan kesusilaan di era digital. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan unsur tindak pidana persetubuhan secara berlanjut oleh anak terhadap anak serta menganalisis pertimbangan hukum hakim dalam Putusan Nomor 10/Pid.Sus-Anak/2024/PN Jkt.Pst. Metode penelitian yang digunakan adalah yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan studi putusan. Hasil menunjukkan bahwa perbuatan pelaku yang dilakukan secara berkali-kali terhadap dua anak korban dapat dikategorikan sebagai perbarengan perbuatan. Hakim dalam putusan tersebut mempertimbangkan aspek keadilan, usia pelaku, dan perlindungan anak sebagaimana diatur dalam UU SPPA. Simpulan dari penelitian ini adalah hakim tidak mengaitkan konsep perbarengan dalam putusan sebagai pemberatan sanksi pidana dan hakim telah menjalankan rekomendasi pembimbing kemasyarakatan sebagai dasar pertimbangan penjatuhan sanksi pidana bagi Abak Pelaku. Penulis menyarankan agar perbarengan tindak pidana dapat digunakan sebagai dasar pemberatan penjatuhan pidana dengan menerapkan juga pidana pelatihan kerja sebagai bagian dari upaya pembinaan dan reintegrasi sosial.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: E25195
Uncontrolled Keywords: Anak, Perbarengan Tindak Pidana, Perlindungan Anak, Persetubuhan Terhadap Anak
Subjects: C > C251 Child sexual abuse
J > J102 Juvenile courts
Divisions: Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum
Depositing User: Mrs. Rizky Setyaningsih
Date Deposited: 01 Aug 2025 04:10
Last Modified: 01 Aug 2025 04:10
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/35386

Actions (login required)

View Item View Item