Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Strategi Keluarga Pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) dalam Menghadapi Stigma Masyarakat di Kabupaten Banyumas

FARRA, Allyssa (2025) Strategi Keluarga Pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) dalam Menghadapi Stigma Masyarakat di Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
COVER-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf

Download (530kB)
[img] PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi_2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf

Download (548kB)
[img] PDF (BabI)
BAB-I-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi_2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 August 2026.

Download (861kB)
[img] PDF (BabII)
BAB-II-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 August 2026.

Download (1MB)
[img] PDF (BabIII)
BAB-III-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only until 12 August 2026.

Download (1MB)
[img] PDF (BabIV)
BAB-IV-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[img] PDF (BabV)
BAB-V-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf

Download (434kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Allyssa Farra-F1A021047-Skripsi-2025.pdf

Download (552kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya stigma masyarakat terhadap Keluarga Pasien ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) yang memicu diskriminasi sosial dan berdampak negatif pada kehidupan pasien dan keluarganya. Fokus penelitian ini adalah Keluarga Pasien ODGJ di Kabupaten Banyumas, yang merupakan wilayah dengan angka penanganan ODGJ yang tinggi, untuk mengetahui strategi yang digunakan dalam menghadapi stigma tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara mendalam, observasi dan analisis dokumen. Informan utama terdiri dari 4 anggota Keluarga Pasien ODGJ, sementara informan pendukung berjumlah 6 orang, yaitu relawan, perangkat desa, tetangga, dan tenaga kesehatan, ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah analisis interaktif dari Miles dan Huberman, yang terdiri dari 3 tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji validitas data dalam penelitian ini menggunakan uji validitas triangulasi sumber. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Keluarga Pasien ODGJ di Kabupaten Banyumas mendapat stigma sebagai pihak yang gagal merawat anggota keluarganya. Mereka tidak hanya dianggap sebagai penyebab gangguan jiwa, tetapi juga mendapat tekanan sosial untuk bertanggung jawab atas perilaku pasien. Akibatnya, Keluarga Pasien ODGJ harus menghadapi berbagai tantangan seperti tekanan sosial, rasa malu, keterasingan, dan anggapan bahwa seluruh keluarga ikut tercemar oleh kondisi pasien. Untuk menghadapi situasi ini, keluarga menggunakan dua strategi utama, yaitu menutupi dan terbuka. Strategi menutupi dilakukan dengan cara menyembunyikan kondisi pasien dan membatasi interaksi sosial, sedangkan strategi terbuka dijalankan dengan membangun komunikasi dan melibatkan lingkungan sekitar dalam proses penanganan pasien. Berdasarkan pada hasil penelitian, strategi menutupi lebih banyak dipilih, seperti yang dilakukan oleh Keluarga Pasien A, N dan Y, dengan cara membatasi interaksi sosial, menyembunyikan kondisi pasien, atau menyamarkannya sebagai penyakit lain. Namun, sikap ini justru dapat memperkuat stigma dan menimbulkan isolasi sosial serta tekanan psikologis bagi keluarga. Sebaliknya, Keluarga Pasien M memilih strategi terbuka dengan jujur mengungkapkan kondisi pasien, aktif menjalin komunikasi serta menerima bantuan masyarakat dan pihak berwenang, tetapi karena hal tersebut, Keluarga Pasien A justru dianggap menyerahkan pasien kepada pihak tersebut. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa selain stigma, keterbatasan fasilitas kesehatan jiwa dan minimnya dukungan sosial turut menambah beban Keluarga Pasien ODGJ. Pemilihan strategi oleh Keluarga Pasien ODGJ mencerminkan bentuk adaptasi keluarga terhadap tekanan sosial dari masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan akses layanan kesehatan jiwa yang mudah dijangkau, serta penyediaan pelatihan dan pendampingan bagi Keluarga Pasien ODGJ. Hasil penelitian ini dapat menjadi referensi untuk mendorong kerja sama antara keluarga, tenaga kesehatan, dan masyarakat dalam mengurangi stigma yang berdampak negatif bagi Keluarga Pasien ODGJ.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: F25308
Uncontrolled Keywords: Stigma, Gangguan Jiwa, Keluarga Pasien ODGJ, Strategi Keluarga.
Subjects: F > F28 Family life
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Sosiologi
Depositing User: Mrs. Allyssa Farra
Date Deposited: 12 Aug 2025 07:24
Last Modified: 12 Aug 2025 07:24
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/35750

Actions (login required)

View Item View Item