MAZIYAH, Ismah (2019) Uji Aktivitas Analgesik Ekstrak Etanol Biji Kacang Hijau (Vigna radiata) Pada Mencit Putih Jantan (Mus musculus) Yang Diinduksi Asam Asetat. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
COVER-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Download (110kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (536kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Download (89kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (178kB) |
||
PDF (BabII)
BAB-II-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (431kB) |
||
PDF (BabIII)
BAB-III-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) |
||
PDF (BabIV)
BAB-IV-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) |
||
PDF (BabV)
BAB-V-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (85kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
DAFTAR-PUSTAKA-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Download (236kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Ismah Maziyah-G1F014033-skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Nyeri dapat diobati menggunakan obat-obatan opioid maupun non-opioid. Namun obat-obat tersebut menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan, sehingga perlu alternatif lain dari bahan alami. Biji kacang hijau memiliki kandungan flavonoid yang memiliki aktivitas analgesik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui aktivitas analgesik ekstrak etanol biji kacang hijau. Metodologi : Penelitian eksperimental ini diawali dengan ekstraksi biji kacang hijau menggunakan pelarut etanol 96% dengan perbandingan 1:4. Uji aktivitas analgesik menggunakan metode writhing test dilakukan dengan membagi mencit menjadi 5 kelompok yang terdiri kelompok kontrol negatif (akuades), kelompok kontrol positif (parasetamol 65 mg/kgBB), dan kelompok ekstrak etanol biji kacang hijau (250, 500 dan 1000 mg/kgBB). Ekstrak etanol biji kacang hijau diberikan secara p.o kemudian diinduksi asam asetat 1% secara i.p. Setelah itu diamati geliat mencit setiap 5 menit selama 60 menit, dan dihitung persentase proteksi dan persentase efektivitas analgesik. Analisis statistik menggunakan Kruskal-Wallis dan Mann-Whitney. Hasil : Ekstrak etanol biji kacang hijau dengan dosis 250, 500 dan 1000 mg/kgBB memiliki aktivitas analgesik. Kemampuan ekstrak etanol biji kacang hijau dalam menurunkan nyeri lebih baik dibandingkan parasetamol, yang dapat dilihat berdasarkan rata-rata geliat (p>0,05), persentase proteksi (p>0,05) dan persentase efektivitas analgesik (p>0,05). Rata-rata geliat mencit menurun seiring penambahan dosis (250, 500 dan 1000 mg/kgBB), berturut-turut 8; 7,2 dan 6,7 geliat. Persentase proteksi meningkat seiring penambahan dosis, berturut-turut 53,21%; 57,89%; dan 60,76%. Persentase efektivitas analgesik juga meningkat seiring penambahan dosis, berturut-turut 137,88%; 150,01% dan 157,45%. Kesimpulan : Ekstrak etanol biji kacang hijau memiliki aktivitas analgesik pada mencit yang diinduksi asam asetat 1%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | I19219 |
Uncontrolled Keywords: | Ekstrak etanol biji kacang hijau, analgesik, geliat, persentase proteksi, persentase efektivitas analgesik. |
Subjects: | P > P200 Pharmacology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi |
Depositing User: | Mr Supriyana Supriyana |
Date Deposited: | 31 Jan 2020 08:24 |
Last Modified: | 31 Jan 2020 08:24 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/3598 |
Actions (login required)
View Item |