PARAMASURI, Gita Afiya (2019) Pengurangan Pupuk NPK Dengan Penggunaan Limbah Cair Tahu Untuk Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Okra (Abelmoschus Esculentus). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) COVER-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-2019.pdf Download (179kB) | Preview
	PDF (Leegalitas) LEGALITAS-Gita Afiya-A1L14064-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (666kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB)
	PDF (BabI) BAB -I-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (167kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (296kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-FAPERRTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (272kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (160kB)
Preview	PDF (Daftarpustaka) DAFTAR PUSTAKA-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-2019.pdf Download (279kB) | Preview
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Gita Afiya-A1L114064-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (988kB)

Abstract

Okra merupakan tanaman introduksi di Indonesia yang belum dibudidayakan secara luas, sehingga sangat sedikit informasi mengenai tanaman okra. Keberhasilan budidaya okra dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pemupukan. Pemberian limbah cair tahu yang digunakan sebagai pupuk memiliki ketersediaan nutrisi yang dibutuhkan tanaman. Pemberian pupuk organik dapat memperbaiki struktur tanah, menaikkan bahan serap tanah terhadap air, menaikkan kondisi kehidupan di dalam tanah, dan sebagai sumber unsur hara bagi tanaman. Tujuan penelitian yaitu mengetahui dosis pupuk limbah cair tahu terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman okra, mengetahui dosis pupuk N, P, K terbaik untuk pertumbuhan dan hasil tanaman okra dan mengetahui persentase dosis limbah cair tahu menggantikan dosis pupuk N, P, K untuk pertumbuhan dan hasil tanaman okra. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni sampai September 2018, di screen house Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman. Analisis tanah dan analisis limbah cair tahu dilaksanakan di Laboratorium Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dua faktor. Faktor pertama yaitu dosis pupuk limbah cair tahu terdiri dari 6 taraf yaitu Kontrol (T0), limbah cair tahu 20% (T1), limbah cair tahu 40% (T2), limbah cair tahu 60% (T3), limbah cair tahu 80% (T4) dan limbah cair tahu 100% (T5). Faktor kedua yaitu dosis pupuk urea (N), SP-36 (P), KCl (K) terdiri dari 3 taraf yaitu Kontrol (D0), pupuk N, P, K 50% (D1) dan pupuk N, P, K 100% (D2). Penelitian ini terdiri 18 kombinasi perlakuan. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali, sehingga diperoleh 54 unit percobaan. Setiap unit percobaan ada 3 polybag, sehingga terdapat 162 polybag. Variabel yang diamati antara lain tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah buah, panjang buah, diameter buah, bobot buah segar dan bobot tanaman segar. Data dianalisis menggunakan analisis varian pada taraf kesalahan 5%. Beda nyata antar perlakuan diuji lanjut menggunakan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis pupuk limbah cair tahu paling tinggi untuk pertumbuhan dan hasil tanaman okra yaitu dosis limbah cair tahu 40% sedangkan dosis pupuk N, P, K paling tinggi untuk pertumbuhan dan hasil tanaman okra yaitu dosis N, P, K 50%. Penggunaan limbah cair tahu dapat menggantikan pupuk N, P, K sebesar 50%. Hal ini dibuktikan pada variabel jumlah daun, jumlah buah, panjang buah, diameter buah, bobot buah segar dan bobot tanaman segar.

Actions (login required)

View Item