Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Pengaruh Pembuangan Limbah Cair Industri Tempe Terhadap Kualitas Air Permukaan (Studi kasus : Industri Tempe di Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas)

RAMADHAN, Faisal Aziz (2016) Pengaruh Pembuangan Limbah Cair Industri Tempe Terhadap Kualitas Air Permukaan (Studi kasus : Industri Tempe di Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img] PDF (Cover)
1 cover.pdf

Download (899kB)
[img] PDF (Legalitas)
2 legalitas.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (Abstrak)
3 abstrak.pdf

Download (1MB)
[img] PDF (BabI)
4 bab 1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (907kB)
[img] PDF (BabII)
5 bab 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabIII)
6 bab 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabIV)
7 bab 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
8 bab v.pdf

Download (957kB)
[img] PDF (DaftarPustaka)
9 dapus.pdf

Download (931kB)

Abstract

Limbah cair yang dikeluarkan oleh industri tempe di Desa Pliken, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas berpotensi menjadi masalah bagi lingkungan sekitarnya, karena pada umumnya industri tempe mengalirkan langsung air limbahnya ke selokan atau sungai sehingga berpotensi mencemari lingkungan. Salah satu cara untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh pembuangan air limbah terhadap kualitas air permukaan adalah dengan uji parameter BOD5, COD dan DO. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode komparatif antara data primer dan baku mutu lingkungan hidup. Pengambilan sampel dilakukan di tiga tempat yaitu hulu Sungai Jelalang, Industri Tempe, dan hilir Sungai Jelalang. Alat yang digunakan dalam pengambilan sampel dan pengukuran debit yaitu botol air mineral 1500 ml, pita meteran, dan current meter. Pengujian sampel dilakukan di laboratorium meliputi pengujian BOD5, COD, dan DO. Berdasarkan hasil analisis laboratorium kadar BOD5, COD, dan DO limbah cair tempe adalah 9687,65 mg/lt, 3795 mg/lt dan 0,13 mg/lt. Sementara itu, kadar BOD5 air Sungai Jelalang di hulu dan di hilir adalah 3,00 mg/lt dan 242,80 mg/lt, sedangkan kadar COD air Sungai Jelalang di hulu dan di hilir adalah 25 mg/lt dan 179 mg/lt, dan kadar DO air Sungai Jelalang di hulu dan di hilir adalah 4,00 mg/lt dan 0 mg/lt. Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 5 Tahun 2012, kadar BOD5 adalah 150 mg/lt dan COD adalah 275 mg/lt tentang baku mutu air limbah, maka dibutuhkan perencanaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan media biofilter anaerob-aerob untuk menurunkan parameter BOD5 dan COD limbah cair tempe tersebut sampai dibawah baku mutu. Berdasarkan pengolahan IPAL yang sudah ada didapatkan hasil kadar BOD5 dan COD sebesar 115,04 mg/lt dan 45,06 mg/lt.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: H16082
Subjects: I > I110 Industrial waste
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Mr Fathu Rahman Rosyidi
Date Deposited: 12 Sep 2025 07:53
Last Modified: 12 Sep 2025 07:53
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/37381

Actions (login required)

View Item View Item