OKKY, Dwi Hermaji (2016) Ekonomi Politik Pengembangan Industri Kreatif: Sinergi Pemerintah Daerah dengan Pelaku Industri dalam Mendukung Industri Batik Lokal di Kota Pekalongan. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
1 Cover - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Download (808kB) |
|
|
PDF (Legalitas)
2 Legalitas - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (929kB) |
|
|
PDF (Abstrak)
3 Abstrak - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Download (693kB) |
|
|
PDF (BabI)
4 Bab I - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 September 2026. Download (729kB) |
|
|
PDF (BabII)
5 Bab II - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 September 2026. Download (869kB) |
|
|
PDF (BabIII)
6 Bab III - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 September 2026. Download (806kB) |
|
|
PDF (BabIV)
7 Bab IV - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only until 15 September 2026. Download (1MB) |
|
|
PDF (BabV)
8 Bab V - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (874kB) |
|
|
PDF (BabVI)
9 Bab VI - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (964kB) |
|
|
PDF (BabVII)
10 Bab VII - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Download (697kB) |
|
|
PDF (DaftarPustaka)
11 Daftar Pustaka - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Download (740kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
12 Lampiran - Okky Dwi Hermaji F1D011018 - 2016.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Ekonomi Politik Pengembangan Industri Kreatif: Sinergi Pemerintah Daerah dengan Pelaku Industri dalam Mendukung Industri Batik Lokal di Kota Pekalongan”. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan menjelaskan kebijakan pemerintah Kota Pekalongan dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif khususnya industri batik lokal, serta mengetahui dan menjelaskan sinergi antara pemerintah daerah dengan pelaku industri batik dalam mendukung industri batik lokal di Kota Pekalongan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus, serta teknik pemilihan informan menggunakan purposive sampling dan snowball sampling. Data diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Dalam penelitian ini digunakan teknik trianggulasi data untuk menjamin validitas data. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa berbagai upaya pengembangan industri batik lokal telah dilakukan oleh Pemkot Pekalongan dengan merancang berbagai kebijakan regulasi. Berbagai regulasi kebijkan tersebut yaitu, kebijakan penggunaan pakaian dinas di lingkungan Pemkot Pekalongan, kebijakan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP) Kota Pekalongan, kebijakan renstra Sistem Inovasi Daerah Kota Pekalongan (SIDA) Tahun 2011-2015, kebijakan mengenai Branding Kota Pekalongan, dan kebijakan mengenai penggunaan label “Batik Pekalongan”. Saat ini Pemkot juga sedang merancang kebijakan yang mengatur tentang pembentukan kawasan teknopark batik Kota Pekalongan sebagai pusat pengembangan industri batik berbasis teknologi. Pemkot Pekalongan juga melakukan sinergi dengan para pelaku industri batik untuk secara bersama mengembangkan sektor industri tersebut. Wujud sinergi yang terjadi dalam upaya pengembangan industri batik lokal di Kota Pekalongan antara Pemkot Pekalongan dengan pelaku industri batik terbentuk melalui berbagai wujud upaya pengembangan, seperti melalui program pembinaan dan pelatihan, pemberian bantuan, pelaksanaan serta pengikutsertaan dalam berbagai event promosi batik, revitalisasi sentra-sentra perdagangan batik, serta program-program khusus seperti curhat batik dan inkubator bisnis, klasterisasi industri batik, dan pengembangan kampung-kampung batik. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah interaksi antara Pemkot Pekalongan dengan pelaku industri batik dalam upaya pengembangan industri batik lokal di Kota Pekalongan lebih menunjukkan bentuk kerjasama. Namun demikian relasi atau interaksi antar sesama pelaku industri batik justru menimbulkan pola interaksi patron klien antara pelaku industri batik kelas menengah keatas dengan para pengrajin kecil. Relasi yang terjadi lebih menekankan kepada pola relasi pasar. Selain itu, berbagai upaya pengembangan yang dilakukan oleh Pemkot cenderung lebih dapat diakses oleh para pelaku industri batik kelas menengah keatas sehingga makin memperkuat dominasi mereka.
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Nomor Inventaris: | F16128 |
| Uncontrolled Keywords: | Ekonomi Politik, Sinergi Aktor, Industri Kreatif, Batik Lokal |
| Subjects: | E > E36 Economic aspects P > P402 Politics |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Politik |
| Depositing User: | Mrs Lati Larasati UPA Perpustakaan Unsoed |
| Date Deposited: | 15 Sep 2025 08:01 |
| Last Modified: | 15 Sep 2025 08:01 |
| URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/37398 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
