FIKRI, Mohamad Izudin (2025) Peramalan Curah Hujan Di Kabupaten Banyumas Menggunakan Metode Fuzzy Time Series Model Chen Dan Model Cheng. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Mohamad izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Download (154kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (617kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Download (273kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 6 October 2026. Download (323kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 6 October 2026. Download (669kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 6 October 2026. Download (290kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (799kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Download (266kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Download (243kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Mohamad Izudin Fikri-K1B021002-Skripsi-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (796kB)

Abstract

Indonesia merupakan negara agraris yang sangat bergantung pada sektor pertanian. Di Provinsi Jawa Tengah, sektor pertanian, terutama produksi padi, menjadi tulang punggung ekonomi lokal, termasuk di Kabupaten Banyumas. Curah hujan yang tidak menentu akibat perubahan iklim memberikan dampak signifikan terhadap keberhasilan produksi pertanian. Oleh karena itu, diperlukan suatu metode peramalan curah hujan yang akurat guna membantu petani dalam merencanakan masa tanam dan mengurangi risiko kerugian. Penelitian ini bertujuan untuk meramalkan curah hujan di Kabupaten Banyumas dengan menggunakan metode penelitian yaitu metode Fuzzy Time Series (FTS) model Chen dan model Cheng, serta membandingkan tingkat akurasi dari kedua metode tersebut. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder berupa data curah hujan bulanan Kabupaten Banyumas dari Januari 2020 hingga Desember 2024 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS). Untuk pengolahan datanya dengan software R Studio. Tahapan analisis meliputi penentuan interval kelas, pembentukan himpunan fuzzy, fuzzifikasi data, pembentukan relasi fuzzy, serta peramalan menggunakan model Chen dan Cheng. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua metode mampu mengikuti pola data aktual dengan cukup baik. Namun, metode FTS model Cheng menghasilkan pola yang lebih mendekati data aktual dibandingkan model Chen. Hal ini dilihat dari nilai Root Mean Square Error (RMSE) yang lebih rendah pada model Cheng, yaitu sebesar 0,13 dibandingkan dengan model Chen sebesar 0,18. Dengan demikian, metode FTS model Cheng dinilai lebih baik dalam meramalkan curah hujan di Kabupaten Banyumas.

Actions (login required)

View Item