NIZAR, Syafi (2017) Teknik Pengungkapan Tindak Pidana Penyebaran Berita Hoax melalui Media Sosial (Studi Kajian Kriminalistik di Polres Purbalingga). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (39kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (143kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (95kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (153kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (308kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (133kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (330kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (131kB) |
||
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (99kB) | Preview |
Abstract
Melacak penyebar berita hoax bukanlah perkara yang mudah, karena selain dapat berada dimana saja, pelaku juga membuat akun anonim (tanpaidentitas). Namun, polisi memiliki teknik dalam hal melacak para penyebar berita bohong tersebut, karena polisi memiliki tim cyber dan dapat memanggil ahli digital forensik dalam melakukan penyelidikan pelaku kejahatan di dunia maya. Metode penelitian yang dilakukan adalah pendekatan yuridis sosisologis,spesifikasi penelitian deskriptif, lokasi penelitian di Kepolisian Resort Purbalingga, sumber data yang digunakan sumber data primer dan data sekunder,metode pengumpulan data dengan metode kepustakaan dan wawancara, metode penyajian data naratif, metode analisis data normatif kualitatif. Perumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana teknik pengungkapan tindak pidana penyebaran berita hoax melalui media sosial di wilayah hukum Polres Purbalingga, bagaimana hambatan yang dialami oleh Penyidik PolresPurbalingga dalam mengungkap tindak pidana penyebaran berita hoax melaluimedia sosial. Hasil penelitian bahwa teknik yang dilakukan adalah adanya laporan bahwa adatindak pidana penyebaran berita hoax melalui media sosial, kemudian penyelidik kepolisian segera mengumpulkan keterangan dengan cara melakukan klarifikasi terhadap pihak-pihak terkait dan mencari bukti-bukti yang berhubungan dengan tindak pidana tersebut, serta minta pendapat ahli IT, Pada tahap penyidikan,penyidik meminta bantuan ahli dengan cara meminta keterangan ahli (PPNS) mengenai posisi dari pelaku, penyidik melakukan penggeledahan dirumah pelaku dan menyita barang-barang yang kemungkinan ada kaitannya dengan tindakpidana yang dilakukannya. Hambatan dapat berupa faktor hukumnya, faktor penegakan hukum, faktor sarana, faktor masyarakat dan budaya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E17340 |
Uncontrolled Keywords: | Disclosure Technique, Crime of Hoax News Spread, Social Media Teknik Pengungkapan, Tindak Pidana Penyebaran Berita Hoax,Media Sosial |
Subjects: | C > C677 Computer crimes C > C953 Criminal investigation |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mrs Endang Kasworini |
Date Deposited: | 13 Nov 2018 04:48 |
Last Modified: | 25 Aug 2020 03:39 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/376 |
Actions (login required)
View Item |