INTANI, Ade Herni Nurbaiti (2019) Pemanfaatan Pseudomonas Kelompok fluorescens endofit Tanaman Jagung Untuk Mengendalikan Penyakit Hawar Pelepah Jagung (Rhizoctonia solani). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover.pdf Download (86kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Ade Herni-A1L014143-Skripsi-2019Pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (226kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
RINGKASAN.pdf Download (85kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
BAB I.pdf Restricted to Repository staff only Download (96kB) |
||
PDF (BabII)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (144kB) |
||
PDF (BabIII)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (266kB) |
||
PDF (BabIV)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (550kB) |
||
PDF (BabV)
BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (84kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (191kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (319kB) |
Abstract
Jagung merupakan komoditas palawija utama di Indonesia. Penurunan produksi jagung dapat mencapai 100% karena penyakit hawar pelepah jagung yang disebabkan oleh jamur Rhizoctonia solani. Perlu adanya pengendalian yang efektif salah satunya memanfaatkan bakteri endofit Pseudomonas fluorescen. Penelitian ini bertujuan untuk menguji potensi P. fluorescens dalam menekan pertumbuhan R. solani in vitro, mengetahui efektifitas bakteri P. fluorescens dalam mengendalikan R. solani pada tanaman jagung, dan mengetahui kemampuan P. fluorescens terhadap pertumbuhan tanaman jagung. Penelitian dilakukan di Laboratorium Perlindungan Tanaman dan lahan Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Penelitian dilaksanakan pada Maret 2018 sampai Desember 2018. Eksplorasi bakteri endofit pada tanaman jagung di ambil dari Kabupaten Banyumas (Baturaden, Sumbang, Kembaran), dan Kabupaten Purbalingga (Pratin, Bojong, dan Padamara). Isolasi jamur patogen pada tanaman jagung di Arcawinangun, Purwokerto (Banyumas). Metode pengambilan sampel tanaman untuk isolasi bakteri endofit menggunakan Sample Random Purposive, dan metode pengambilan sampel dengan Diagonal Sampling. Pengujian in vitro menggunakan Rancangan Acak Lengkap, dan pengujian in planta menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap, terdiri atas 8 perlakuan, dan 4 ulangan, terdiri atas kontrol, fungisida, dan 2 isolat bakteri endofit dengan aplikasi perendaman, dan rendam siram. Variabel yang diamati meliputi karakterisasi bakteri endofit dan jamur patogen, daya hambat, masa inkubasi, kejadian penyakit, intensitas penyakit, AUDPC, tinggi tanaman, bobot segar tanaman, bobot segar tajuk tanaman, dan bobot segar akar tanaman. Hasil penelitian diperoleh 9 bakteri endofit Pseudomonas kelompok fluorescens. Bakteri P. fluorescens P6 dan P8 mampu menghambat pertumbuhan R. solani in vitro masing-masing sebesar 65,67%, dan 51%. Bakteri P. fluorescens P6 rendam, dan P6+P8 rendam siram dapat menunda masa inkubasi masingmasing 52.63 dan 42.11%, menurunkan intensitas penyakit 68,1%, dan menurunkan nilai AUDPC 54.73%. Bakteri endofit mampu meningkatkan tinggi tanaman, bobot segar tanaman, bobot tajuk, dan bobot akar secara berturut-turut sebesar 14.63, 38.35, 38.50, dan 76.16%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A19116 |
Uncontrolled Keywords: | Pseudomonas,fluorescens endofit,Tanaman Jagung,Penyakit Hawar Pelepah |
Subjects: | C > C856 Corn N > N49 Natural pesticides |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Mr Supriyana Supriyana |
Date Deposited: | 19 Feb 2020 07:16 |
Last Modified: | 10 Dec 2021 03:21 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/3768 |
Actions (login required)
View Item |