Yanto, Muhammad Faishal Afiq Tri (2025) Uji Aktivitas Anti Jamur Ekstrak Bawang Putih (Allium Sativum L.) Terhadap Isolat Jamur Aspergillus Niger Secara In Vitro. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Download (176kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (530kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Download (327kB)
	PDF (BabI) BAB I_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 October 2026. Download (347kB)
	PDF (BabII) BAB II_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 October 2026. Download (572kB)
	PDF (BabIII) BAB III_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Restricted to Repository staff only until 20 October 2026. Download (485kB)
	PDF (BabIV) BAB IV_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (998kB)
	PDF (BabV) BAB V_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Download (317kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Download (310kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN_Muhammad Faishal Afiq Tri Yanto_G1A021058_SKRIPSI_2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (965kB)

Abstract

Latar Belakang : Aspergillosis yang disebabkan oleh Aspergillus niger merupakan penyebab kematian dengan persentase tertinggi pada kasus Aspergilosis. Resistensi Aspergillus niger terhadap berbagai obat antijamur semakin meningkat setiap tahun. Bawang Putih (Allium sativum L.) dapat menjadi alternatif terapi antijamur dengan berbagai kandungan diantaranya allicin, saponin, flavonoid, dan tanin. Tujuan : Mengetahui aktivitas ekstrak bawang putih (Allium sativum L.) dengan konsentrasi 40%, 60%, 80%, dan 100% sebagai antijamur terhadap isolat jamur A. niger secara in vitro. Metode : Metode penelitian ini yaitu true experimental posttest only control group design dengan well diffusion untuk menguji aktivitas antijamur. Konsentrasi ekstrak yang digunakan yaitu 40%, 60%, 80%, dan 100%, kontrol positif, kontrol negatif, dan kontrol DMSO 10%. Data dianalisis menggunakan uji Kruskal-Wallis karena data tidak terdistribusi secara normal dan tidak homogen, kemudian dilanjutkan dengan uji Post Hoc Games-Howell. Hasil : Hasil penelitian penunjukkan adanya zona hambat pada pengujian ekstrak bawang putih yang jauh lebih kecil dibandingkan kelompok kontrol positif. Diameter sumuran yang digunakan pada penelitian ini memiliki diameter 6 mm. Zona hambat yang terbentuk pada konsentrasi 40%, 60%, 80%, dan 100% yaitu 7.25 mm, 6.5 mm, 6 mm, dan 6.75 mm. Pada kontrol positif dengan itraconazole 8 µg/mL dihasilkan zona hambat sebesar 17 mm. Kesimpulan : Ekstrak bawang putih tidak menunjukkan aktivitas antijamur yang signifikan terhadap A. niger, ditandai dengan sangat kecilnya zona hambat yang tercipta dibandingkan dengan kelompok kontrol positif.

Actions (login required)

View Item