ULFIA, Dwi Hera (2025) Hubungan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) dengan Kinerja Perawat di Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Download (377kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Download (535kB)
	PDF (BabI) BAB I-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 18 December 2026. Download (1MB)
	PDF (BabII) BAB II-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 18 December 2026. Download (2MB)
	PDF (BabIII) BAB III-Dwi Hera Ulfia-1B022031-2025.pdf Restricted to Repository staff only until 18 November 2026. Download (2MB)
	PDF (BabIV) BAB IV-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)
	PDF (BabV) BAB V-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Download (497kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Download (865kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Dwi Hera Ulfia-I1B022031-2025.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB)

Abstract

Latar Belakang: Perawat Instalasi Gawat Darurat (IGD) memiliki risiko tinggi mengalami keluhan musculoskeletal disorders (MSDs) karena tingginya beban kerja dan tuntutan aktivitas fisik yang berat. Keluhan MSDs berpotensi menurunkan kemampuan teknis, meningkatkan kelelahan, serta angka absensi dan cuti sakit, sehingga dapat berdampak pada kinerja perawat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan keluhan MSDs dengan kinerja perawat di ruang IGD RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo. Metode: Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian dilaksanakan di ruang IGD RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo dengan melibatkan 32 perawat melalui teknik total sampling. Keluhan MSDs diukur menggunakan Nordic Body Map (NBM), sedangkan kinerja diukur menggunakan Individual Work Performance Questionnaire (IWPQ). Analisis hubungan antara kedua variabel dilakukan menggunakan uji Somers’D. Hasil: Mayoritas responden mengalami keluhan MSDs kategori ringan yaitu sebesar 84,4%, sedangkan 40,63% memiliki kinerja pada kategori tinggi. Hasil uji bivariat menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara keluhan MSDs dengan kinerja perawat (p=0,225, D=-202). Kesimpulan: Keluhan MSDs yang dialami perawat tidak memiliki hubungan signifikan dengan kinerja perawat di ruang IGD.

Actions (login required)

View Item