PATTINAMA, Pozel Saputra (2018) Aktivitas Antioksidan dan Total Fenolik dari Bubuk, Konsentrat, Suspensi,dan Mikrokapsul Berbahan Dasar Batang dan Daun Kecombrang (Nicolaia Speciosa Horan). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (23kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (307kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (67kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (30kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (254kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (146kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (117kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (14kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (143kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (408kB) |
Abstract
Penelitian ini mengenai bahan pengawet alami alternatif telah banyak dilakukan. Para ilmuan terus berusaha untuk mencari sumber antioksidan baru yang berasal dari tanaman, terutama yang mudah tumbuh di Indonesia. Kecombrang (Nicolaia speciosaHoran) merupakan tanaman rempah yang telah lama dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai pemberi cita rasa dan ternyata memiliki potensi sebagai antioksidan. Komponen kimia yang terdapat dalam tanaman kecombrang adalah alkaloid, flavonoid, polifenol, steroid, saponin, dan minyak atsiri. Penelitian ini menggunakan bubuk, konsentrat, suspensi, dan mikrokapsul pada pembuatan bentuk formula kecombrang. Tujuan penelitian ini adalah: 1) Menentukanbagian tanaman kecombrang terbaik dari aspek aktivitas antioksidan dan total fenolik tertinggi. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) yang terdiri atas 8 kombinasi perlakuan dari tiap perlakuan dan tiap perlakuan diulang sebanyak 3 kalisehingga diperoleh 24 unit percobaan. Faktor yang dicoba terdiri atas batang kecombrang dan daun kecombrang; bubuk, konsentrat, suspensi, dan mikrokapsul. Variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi dua variabel parametrik yang terdiri atas kadar antioksidan dan total fenolik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bagian tanaman kecombrang yang baik digunakan sebagai bahan awetan adalah bagian empulur batang yang memiliki aktivitas antioksidan 68,89% dan total fenolik 40,17 mg/g. Bentuk awetan konsentrat kecombrang memiliki aktivitas antioksidan tertinggi 83,07% dengan kandungan total fenolik 134,13 mg/g. Interaksi antar faktor terbaik yaitu mikrokapsul pada batang kecombrang dengan nilai aktivitas antioksidan 75,07%. Aktivitas antioksidan bubuk batang dan konsentrat batang kecombrang tinggi masing –masing 82,76% dan 79,44%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A18118 |
Uncontrolled Keywords: | Antioksidan, Fenolik, Mikrokapsul daun kecombrang |
Subjects: | P > P332 Plants Collection and preservation |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Ilmu dan Teknologi Pangan |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 17 Jul 2020 02:20 |
Last Modified: | 17 Jul 2020 02:20 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/3980 |
Actions (login required)
View Item |