KHOMSATUN, Khomsatun (2018) Pengaruh Aplikasi Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bayam Cabut (Amaranthus Tricolor L.) Secara Organik. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (24kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (385kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (15kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (106kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (173kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (290kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (90kB) |
||
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (185kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Bayam (Amaranthus sp) merupakan bahan sayuran daun yang bergizi tinggi dan digemari oleh semua lapisan masyarakat. Bayam selain sebagai sumber protein nabati juga dapat dimafaatkan sebagai bahan obat tradisional dan kecantikan. Produksi bayam mengalami fruktuasi dari tahun 2011 sampai 2015. Fruktuasi produksi tersebut disebabkan akibat penggunaan nutrisi kurang efisien, tidak tepat dan kurang efektif sehingga perkembangan akar tanaman menjadi tidak sempurna dan mengurangi produksi. Hal tersebut dapat diatasi dengan menerapkan aplikasi penggunaan bahan organik dan penggunaan varietas unggul. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) mendapatkan jenis bayam terbaik untuk budidaya secara organik, 2) mendapatkan konsentrasi pupuk cair organik terbaik untuk mendukung pertumbuhan tanaman bayam, 3) mendapatkan bentuk perlakuan terbaik untuk budidaya bayam secara organik. Penelitian dilaksanakan di screen house dan Laboratorium Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto. Penelitian dilakukan mulai bulan September sampai Oktober 2017. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor yaitu konsentrasi POC: kontrol (L0); 2,5 ml POC/l air (L1); 5 ml POC/l air (L2) dan jenis bayam : bayam merah (V1), bayam hijau (V2) dan bayam putih (V3), masingmasing kombinasi perlakuan diulang 3 kali yang menghasilkan 27 unit percobaan. Variabel yang diamati yaitu jumlah daun, tinggi tanaman, luas daun, bobot tanaman segar, bobot tajuk segar, bobot akar segar, panjang akar total, bobot tanaman kering, bobot tajuk kering, bobot akar kering, LAB dan LPT. Hasil penelitian menunjukan bahwa, 1) ketiga jenis bayam yang diuji tidak menunjukkan perbedaan pada semua variabel pengamatan, 2) konsentrasi POC 2,92 ml/l menghasilkan tinggi tanaman paling tinggi sedangkan konsentrasi POC 4,22 ml/l memberikan jumlah daun tertinggi pada tanaman bayam, 3) interaksi antara jenis bayam dan konsentrasi POC tidak berpengaruh terhadap semua variabel pengamatan. Kata kunci : bayam, POC, pertumbuhan tanaman.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A18100 |
Uncontrolled Keywords: | Pupuk Organik Cair, Bayam Cabut, Organik |
Subjects: | F > F119 Fertilization in vitro V > V31 Vegetables |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Users 23 not found. |
Date Deposited: | 15 Jul 2020 07:18 |
Last Modified: | 15 Jul 2020 07:18 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/4044 |
Actions (login required)
View Item |