NINGTIAS, Wiwit (2018) Kajian Trichoderma Harzianumisolat Jahe dalam Formula Cair Berbahan Tepung Jagung Terhadap Penyakit Rebah Semai (Pythiumsp.) pada Bibit Mentimun. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
cover_1.pdf Download (187kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
||
|
PDF (Abstrak)
abstrak_1.pdf Download (1MB) | Preview |
|
PDF (BabI)
BabI_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB) |
||
PDF (BabII)
BabII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (437kB) |
||
PDF (BabIII)
BabIII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) |
||
PDF (BabIV)
BabIV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (458kB) |
||
|
PDF (BabV)
BabV_1.pdf Download (171kB) | Preview |
|
|
PDF (Daftarpustaka)
Daftar pustaka_1.pdf Download (348kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Penyakit rebahsemai yang disebabkan Pythium sp.merupakan salah satu penyakit utama yang menurunkan produksi mentimun.Penggunaanpestisida sintetis menimbulkan potensi bahaya bagi kesehatan manusia, degradasi lingkungan, hilangnya keanekaragaman hayati, dan perubahan ekosistem jika tidak ditangani secara tepat.Trichoderma harzianum adalah agensia mapan dan mudah didapatkan sebagai alternatif pengendalian patogen tanaman. Kendala yang dihadapi dalam penerapan mikroba ini adalah medium pembawanya. Tepung jagung merupakan salah satu medium alternatif yang dapat digunakan untuk formula medium cair T. harzianum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi tepung jagung yang tepat untuk medium cair T. harzianum, mengetahui pengaruh aplikasi T. harzianumdalam berbagai konsentrasi medium cair tepung jagung terhadap penekanan penyakit rebah semai, dan terhadap pertumbuhan bibit mentimun. Penelitian telah dilaksanakan dalam duatahap, yaitu in vitrodi Laboratorium Perlindungan Tanaman dan in plantadi rumah plastikFakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman pada bulan September 2017 sampai Januari 2018. Pengujian in vitro menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan, meliputi perlakuan formula cair Potato Dextrose Broth (PDB), tepung jagung konsentrasi 5g/L, 10g/L, 15g/L, dan 20 g/L. Masing-masing perlakuan diulang 5 kali. Pengujian in planta menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 6 perlakuan, meliputi kontrol dan 5 formula T. harzianum. Masing-masing perlakuan diulang 5 kali. Variabel yang diamati meliputi kepadatan konidium, masa inkubasi, kejadian penyakit, area under disease progress curve (AUDPC), potensi tumbuh maksimum, daya kecambah, tinggi tanaman, panjang akar, bobot segar akar, dan bobot segartanaman. Hasil penelitian menunjukkan, kepadatan konidium T. harzianumtertinggi pada formula medium cair tepung jagung konsentrasi 20 g/L sebesar 3,67x106konidium/mL, tetapi belum mampu menyamai T. harzianum dalam medium PDB. Aplikasi T. harzianum yang efektif menekan penyakit rebahsemai adalah perlakuan T. harzianum dalam formula cair tepung jagung konsentrasi 15 g/L, yaitu mampu menekan kejadian penyakit 71,43%,menunda masa inkubasi 35,83%, dan nilai AUDPC sebesar 195%hari.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A18142 |
Uncontrolled Keywords: | Jahe, Penyakit Rebah Semai, Bibit Mentimun |
Subjects: | N > N49 Natural pesticides P > P319 Plant diseases |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 15 Jul 2020 03:40 |
Last Modified: | 15 Jul 2020 03:40 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/4061 |
Actions (login required)
View Item |