GUMILAR, Abung (2018) Pengaruh Media Tanam dan Pupuk Hayati terhadap Kandungan Unsur Hara P dan K dan Pertumbuhan Selada (Lactuca Satival). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

Preview	PDF (Cover) cover_1.pdf Download (191kB) | Preview
	PDF (Legalitas) legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (720kB)
Preview	PDF (Abstrak) abstrak_1.pdf Download (699kB) | Preview
	PDF (BabI) BabI_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB)
	PDF (BabII) BabII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (329kB)
	PDF (BabIII) BabIII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (190kB)
	PDF (BabIV) BabIV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (256kB)
Preview	PDF (BabV) BabV_1.pdf Download (175kB) | Preview
Preview	PDF (Daftarpustaka) Daftar pustaka_1.pdf Download (299kB) | Preview
	PDF (Lampiran) Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Konsumsi selada sangat tinggi, sementara produksi selada masih rendah. Hal ini disebabkan antara lain, pemilihan jenis media tanam yang kurang sesuai dengan syarat tumbuh tanaman selada. Disamping itu, pemilihan jenis pupuk yang kurang sesuai dapat membuat tanah kurang optimal untuk pertumbuhan selada. Usaha untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan melalui pemakaian kombinasi media tanam yang tepat dan pemberian pupuk yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh kombinasi jenis media tanam terhadap pertumbuhan tanaman selada, kandungan hara dan serapan hara P dan K, 2) pengaruh pemberian pupuk hayati pada terhadap pertumbuhan tanaman selada, kandungan hara dan serapan hara P dan K. 3) pengaruh interaksi kedua faktor terhadap pertumbuhan tanaman selada, kandungan hara dan serapan hara P dan K. Penelitian dilaksanakan di screen housedi Desa Windujaya, Kedung Banteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah dan analisis sampel dilakukan di Laboratorium Analisis Tanah. Penelitian dilaksanakan selama 3 bulan dari Agustus 2017 sampai dengan Oktober 2017. Percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama yaitu kombinasi campuran media tanam meliputi bahan organik, zeolit dan arang sekam dengan 11 taraf kombinasi (M). yaitu (M1) dengan proporsi kombinsai Bahan Organik 1: Zeolit 1: Arang Sekam 1, (M2) 2:1:1, (M3) 3:1:1, (M4) 1:2:1, (M5) 2:2:1, (M6) 3:2:1, (M7) 1:1:2, (M8) 2:1:2, (M9) 3:1:2, (M10) 1:2:2, (M11) 3:2:2. Faktor kedua adalah adalah jenis mikroba dalam pupuk hayatiyang diinokulasikan ke media tanam (P) yang terdiri atas 3 jenis perlakuan, yaitu (P0) kontrol, (P1) PGPR akar bambu, (P2) Trichoderma sp. Data dianalisis dengan uji F dan jika berbeda nyata diuji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Beberapa kombinasi media tanam memberikan pengaruh yang nyata dan sangat nyata terhadap variabel pertumbuhan selada dan kimia tanah. Beberapa perlakuan jenis pupuk hayati memberikan pengaruh yang nyata dan sangat nyata terhadap variabel pertumbuhan selada dan kimia tanah. Terdapat interaksi antara media tanam dan jenis pupuk hayatiyang memberikan pengaruh yang nyata dan sangat nyata terhadap variabel pertumbuhan selada dan kimia tanah.

Actions (login required)

View Item