SOBRI, Muhamad Abdul (2017) Efisiensi pemasaran ubi kayu (manihot esculenta crantz) asal Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
|
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (102kB) | Preview |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas dan bagian awal TA_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (773kB) |
||
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (279kB) | Preview |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (200kB) |
||
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (304kB) |
||
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (428kB) |
||
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (544kB) |
||
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (278kB) |
||
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (100kB) | Preview |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (468kB) |
Abstract
Ubi kayu di Kecamatan Kejobong berpotensi untuk dikembangkan, karena dapat meningkatkan pendapatan petani. Pendapatan petani akan meningkat seiring dengan peningkatan produksi dan pemasaran yang efisien. Pemasaran ubi kayu melibatkan beberapa lembaga pemasaran yang membentuk saluran pemasaran. Panjang pendeknya saluran pemasaran akan berpengaruh terhadap besar kecilnya biaya dan keuntungan, yang menyebabkan perbedaan harga antara petani dengan konsumen. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mengetahui saluran pemasaran ubi kayu di Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga, (2) Menghitung besarnya marjin pemasaran ubi kayu pada setiap saluran pemasaran, (3) Menghitung bagian harga yang diterima oleh petani (farmer’s share), persentase biaya dan persentase keuntungan pada setiap saluran pemasaran, (4) Mengetahui saluran pemasaran yang paling efisien bedasarkan efisiensi teknis dan efisiensi ekonomis. Penelitian dilakukan di Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga dengan sasaran petani ubi kayu dan lembaga pemasaran. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan pertimbangan wilayah tersebut merupakan salah satu sentra produksi ubi kayu di Kabupaten Purbalingga. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey dengan rancangan pengambilan sampel yaitu simple random sampling dan snowball sampling, diperoleh 38 responden petani dan 7 responden pedagang perantara. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis marjin, farmer’s share, analisis efisiensi teknis dan ekonomis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Terdapat 4 saluran pemasaran ubi kayu di Kecamatan Kejobong, dengan rincian: Saluran I yaitu petani – pedagang besar – pedagang pengecer – konsumen, saluran II yaitu petani – pengumpul – pedagang besar – konsumen, saluran III yaitu petani – pedagang besar – konsumen dan saluran IV yaitu petani – konsumen. (2) Marjin pemasaran ubi kayu di Kecamatan Kejobong pada setiap saluran pemasaran yaitu: Saluran I memiliki marjin pemasaran sebesar Rp2.750,00 per kilogram, saluran pemasaran II sebesar Rp1.800,00 per kilogram, saluran pemasaran III sebesar Rp1.800,00 per kilogram dan saluran pemasaran IV sebesar Rp1.425,00 per kilogram. (3) Farmer’s share terbesar ada pada saluran pemasaran IV sebesar 100 persen. Persentase biaya terkecil ada pada saluran IV sebesar 18,80 persen. Persentase keuntungan terbesar terdapat pada saluran IV yaitu sebesar 77,29 persen. (4) Berdasarkan nilai indeks efisiensi teknis dan efisiensi ekonomis, saluran IV merupakan saluran paling efisien secara teknis dan ekonomis, karena pada saluran IV indeks efisiensi teknisnya paling kecil dan indeks efisiensi ekonomisnya paling besar dibandingkan dengan saluran pemasaran lainnya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A17045 |
Subjects: | A > A128 Agricultural |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Mr Rohmadi Rohmadi |
Date Deposited: | 25 Oct 2018 01:38 |
Last Modified: | 13 Jan 2020 08:22 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/459 |
Actions (login required)
View Item |