JOHANA, Dea (2020) Analisis Segregasi Menggunakan Marka Simple Sequence Repeats (SSR) dan Keragaan Fenotipe Pada Populasi F2 Kedelai. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Dea Johana-A1D016230-Skripsi-2020.pdf Download (120kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Dea Johana-A1D016230-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (563kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Dea Johana-A1D016230-Skripsi-2020.pdf Download (390kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (922kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (974kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (495kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (998kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (869kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Download (424kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN- Dea Johana-A1D016230-Skripsi-FAPERTA-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (738kB) |
Abstract
Perakitan varietas kedelai dapat dimulai dengan mengidentifikasi karakter yang diharapkan. Peran marka molekuler dalam perakitan varietas juga sangat penting dalam meningkatkan efisiensi seleksi melalui analisis pola segregasi untuk populasi selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis pola segregasi populasi F2 kedelai menggunakan marka Simple Sequence Repeats (SSR) dan 2) menganalisis keragaan fenotipe populasi F2 kedelai. Analisis yang digunakan adalah uji Chi Square dan uji Liliefors. Berdasarkan hasil penelitian, marka SSR menunjukan pola segregasi yang sesuai dengan Hukum Mendel berupa perbandingan genotip 1:2:1 pada populasi F2 Grobogan × Introduksi 10, F2 Grobogan × Introduksi 13 dan F2 Biosoy 1 × Introduksi 10 sedangkan pada populasi F2 Grobogan × Introduksi 12 marka tidak menunjukan pola segregasi 1:2:1, namun cenderung ke arah alel yang berasal dari tetua 1. Sebaran data yang dihasilkan pada populasi F2 kedelai berdistribusi normal pada beberapa karakter dan pada populasi tertentu, yaitu a) jumlah polong per tanaman, bobot biji per tanaman, dan bobot 100 biji per tanaman pada F2 Grobogan × Introduksi 10, b) tinggi tanaman, jumlah polong per tanaman, bobot biji per tanaman dan bobot 100 biji per tanaman pada F2 Grobogan × Introduksi 12 dan F2 Biosoy 1 × Introduksi 10, serta c) tinggi tanaman, jumlah polong per tanaman, dan bobot 100 biji per tanaman pada F2 Grobogan × Introduksi 13.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A20094 |
Uncontrolled Keywords: | Segregasi, Marka Simple Sequence Repeats (SSR), Keragaan Fenotipe, Kedelai |
Subjects: | A > A143 Agriculture S > S531 Soybean |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Mrs Dea Johana |
Date Deposited: | 03 Aug 2020 01:46 |
Last Modified: | 23 Nov 2021 02:46 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/4706 |
Actions (login required)
View Item |