MAULINA, Yulia Rizki (2019) Eksplorasi dan Identifikasi Cendawan Patogen Gulma Daun Lebar Serta Uji Virulensinya Terhadap Gulma daun Lebar dan Tanaman Budidaya. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Download (194kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019 (2).pdf Download (612kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (185kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-SKRIPSI-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (439kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (547kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (812kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (180kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Download (145kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Yulia Rizki Maulina-A1D015152-Skripsi-FAPERTA-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (600kB) |
Abstract
Gulma merupakan tumbuhan yang tumbuh di suatu tempat yang tidak dikehendaki oleh manusia. Gulma dapat ditemukan di sekitar tanaman budidaya. Berdasarkan morfologinya, gulma terbagi menjadi tiga jenis yaitu gulma berdaun lebar, gulma berdaun sempit, dan tekki-tekian. Keberadaan gulma pada areal pertanaman budidaya dapat menimbulkan kerugian diantaranya penurunan hasil pertanian akibat persaingan atau kompetisi dalam perolehan sumber daya (air, udara, unsur hara, dan ruang hidup). Pengendalian gulma dapat dilakukan secara mekanik dengan cara penyiangan dan kimiawi menggunakan herbisida. Teknik pengendalian menggunakan herbisida kimia secara terus-menerus berdampak buruk bagi lingkungan. Tujuan penelitian yaitu untuk : (1) mengetahui jenis cendawan patogen yang menyerang gulma daun lebar dan berpotensi sebagai bioherbisida, (2) mengetahui virulensi cendawan patogen hasil isolasi terhadap gulma daun lebar, dan (3) mengetahui pengaruh cendawan patogen terhadap tanaman budidaya (tomat, kacang tanah, dan mentimun). Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Perlindungan Tanaman dan Screen House Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman pada bulan Maret sampai Agustus 2019. Penelitian ini menggunakan rancangan split plot yang terdiri dari dua faktor yaitu cendawan patogen (Fusarium sp. dan Chaetomium sp.) sebagai petak utama dan tanaman uji sebagai anak petak. Uji virulensi cendawan patogen gulma daun lebar terhadap lima jenis gulma menggunakan gulma Asystasia gangetica, Ageratum conyzoides, Synedrella nodiflora, Wedelia trilobata, dan Amaranthus spinosus sebagai anak petak. Sedangkan uji virulensi cendawan patogen gulma daun lebar terhadap tiga jenis tanaman budidaya menggunakan tanaman tomat, kacang tanah, dan mentimun sebagai anak petak. Variabel yang diamati terbagi dalam dua tahap, tahap eksplorasi dan identifikasi serta tahap uji virulensi. Pada tahap eksplorasi dan identifikasi variabel yang diamati meliputi gejala penyakit di lapang, pertumbuhan patogen pada medium PDA, bentuk spora patogen, dan virulensi patogen yang diperoleh. Sedangkan pada tahap uji virulensi variabel yang diamati meliputi gejala penyakit, masa inkubasi, intensitas penyakit, kejadian penyakit, bobot basah, dan bobot kering, serta variabel jumlah biji yang hanya diamati pada uji virulensi gulma saja. Hasil dari penelitian ini diperoleh empat jenis cendawan patogen meliputi Nigrospora sp., Aspergillus sp., Fusarium sp., dan Chaetomium sp.. Sedangkan cendawan patogen yang virulen ada dua jenis yaitu Fusarium sp. dan Chaetomium sp.. Kedua cendawan virulen diujikan terhadap kelima jenis gulma, dan menghasilkan Fusarium sp. dan Chaetomium sp. virulen terhadap semua jenis gulma uji terutama gulma Ageratum conyzoides, masing-masing dengan kejadian penyakit sebesar 25,92% dan 29,51%. Sedangkan pada tiga jenis tanaman budidaya, cendawan patogen tersebut tidak dapat menimbulkan gejala penyakit.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | A19447 |
Uncontrolled Keywords: | Cendawan, Patogen Gulma,Tanaman Budidaya |
Subjects: | M > M625 Mushrooms |
Divisions: | Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi |
Depositing User: | Mr Supriyana Supriyana |
Date Deposited: | 07 Sep 2020 07:46 |
Last Modified: | 07 Sep 2020 07:46 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/5177 |
Actions (login required)
View Item |