IKADA, Mario (2018) Tindak Pidana Penghinaan dan/ atau Pencemaran Nama Baik melalui Internet (Studi Kasus Putusan Nomor : 1333/PID.SUS/2013/PN.JKT.SEL). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (177kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (586kB)
	PDF (Abstrak) Abstrak_1.pdf Download (285kB)
	PDF (BabI) BabI_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (426kB)
	PDF (BabII) BabII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (420kB)
	PDF (BabIII) BabIII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (287kB)
	PDF (BabIV) BabIV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (655kB)
	PDF (BabV) BabV_1.pdf Download (287kB)
	PDF (DaftarPustaka) DaftarPustaka_1.pdf Download (391kB)

Abstract

Kemudahan yang disajikan oleh teknologi memberikan pengaruh yang signifikan akan pemahaman mengenai efek negatif dikarenakan mudahnya akses yang diberikan pada setiap orang. Salah satu kejahatan yang dilakukan dengan meyalahgunakan kecanggihan teknologi elektronik dan komputer adalah kasus pencemaran nama baik melalui media social Twitter, seperti yang dilakukan oleh Benny Handoko alias Benhan. Ia terbukti bersalah dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik, perbutan mana dilakukan oleh terdakwa dengan cara melontarkan balasan twitter yang isi nya memencemarkan nama baik , menghina, dan menuduh tanpa bukti-bukti yang ditujukan kepada Mukhamad Misbahun. Hasil penelitian yang dilakukan penulis menunjukan bahwa pertama, unsur – unsur tindak pidana pencemaran nama baik dan/atau penghinaan melalui internet ancaman hukum yang diatur oleh Undang Undang No. 11 Tahun 2008 tentang Informasi Transaksi dan Elektronik lebih berat di banding dengan ancaman hukum yang diatur dalam KUHP, kedua mengenai pertimbangan hakim dalam putusn pidananya. Ancaman sanksi sebagai mana diatur dalam Pasal 27 ayat (3) UU ITE telah memenuhi rasa keadilan dalam perumusan ancaman dalam pidana, dan sesuai dengan keputusan hakim yang menangani tindak pidana tersebut.

Actions (login required)

View Item