SINTIYAWATI, Dwi Mei Diana (2017) Pemberdayaan Petani dalam Upaya Peningkatan Daya Saing Produk Unggulan Gula Kelapa di Desa Panusupan Kecamatan Cilongok. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (22kB) |
|
PDF (Legalitas)
legalitas.pdf Restricted to Repository staff only Download (378kB) |
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (38kB) |
|
PDF (BabI)
Bab I_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (83kB) |
|
PDF (BabII)
Bab II_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (130kB) |
|
PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (60kB) |
|
PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
PDF (BabV)
Bab V_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (43kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf Download (33kB) |
|
PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Ketidakmampuan dalam meningkatkan daya saing produk akan tersingkir dari persaingan pasar global. Untuk dapat menembus pasar global diperlukan suatu produk unggulan yang memanfaatkan kearifan lokal masing-masing daerah. Kemudian, tuntutan daya saing menjadi isu utama dalam pembangunan daerah. Gula kelapa merupakan salah satu produk unggulan khususnya dari Desa Panusupan Kecamatan Cilongok dan Kabupaten Banyumas pada umumnya. Desa Panusupan sebagai daerah dengan penghasil produk unggulan gula kelapa terbanyak di Kecamatan Cilongok, namun kualitas gula kelapa yang dihasilkan tidak semua berdaya saing. Rumusan masalahnya bagaimana pemberdayaan petani dalam upaya peningkatan daya saing produk unggulan gula kelapa di Desa Panusupan Kecamatan Cilongok. Metode penelitian ini kualitatif deskriptif. Lokasi penelitian di Desa Panusupan Kecamatan Cilongok. Sasaran penelitian ini yaitu Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Banyumas, Bappedalitbang Kabupaten Banyumas, Koperasi Nira Satria, LSM LPPSLH, Ketua kelompok petani Desa Panusupan dan anggota kelompok petani Desa Panusupan. Pemilihan informan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan yaitu model interaktif oleh Miles, Huberman dan Saldana (2014) dengan pengujian keabsahan data menggunakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum proses penyadaran, pengkapasitasan dan pemberian daya sudah dilakukan, baik oleh pemerintah, LSM LPPSLH dan koperasi. Pemberdayaan berawal dari tumbuhnya self empowerment pada petani dan terbentuknya kelompok petani gula kelapa. Kemudian mendorong peningkatan daya saing melalui perubahan produksi dari gula cetak menjadi gula kristal. Upaya pengkapasitasan sudah dilakukan dengan kegiatan pelatihan-pelatihan dan pendampingan intensif dalam pengembangan produksi gula kelapa. Dalam perluasan akses pasar terkendala pada koperasi yang sering mengalami vacum atau hambatan dalam sertifikasi organik. Klaster industry gula kelapa sebagai forum koordinasi pengembangan gula kelapa belum dimanfaatkan oleh pemerintah, LSM LPPSLH dan pelaku usaha termasuk didalamnya koperasi menyebabkan tumpang tindih satu sama lain dan menjadi kurang efektif. Oleh sebab itu perlu adanya restrukturisasi kepengurusan forum koordinasi sehingga proses koordinasi dapat dilakukan secara konsisten dalam pengembangan gula kelapa yang efektif dan mampu menemukan titik temu apa yang menjadi tujuan bersama
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | F17470 |
Subjects: | S > S805 Sugar |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Administrasi Negara |
Depositing User: | Mr Fathu Rahman Rosyidi |
Date Deposited: | 17 Sep 2020 03:08 |
Last Modified: | 17 Sep 2020 03:08 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/5395 |
Actions (login required)
View Item |