PURBADI, Yudha Sepfiyantoro (2019) Evaluasi Status Unsur Hara Kalium dan C-Organik di Kebun Buah Jambusari, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) Cover-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Download (40kB)
	PDF (Legalitas) Legalitas-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (331kB)
	PDF (Abstrak) Abstrak-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Download (123kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (99kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (309kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (95kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	PDF (BabV) BAB-V-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB)
	PDF (DaftarPustaka) Daftar Pustaka-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Download (162kB)
	PDF (Lampiran) Lampiran-Yudha Sepfiyantoro Purbadi-A1D015055-Skripsi-2019.pdf Restricted to Repository staff only Download (500kB)

Abstract

Karbon organik merupakan bahan penyusun tanah yang mempunyai fungsi dan peranan sangat penting didalam menentukan kesuburan dan produktivitas tanah. Produktivitas lahan dapat ditingkatkan melalui pemupukan, salah satunya adalah pupuk Kalium yang merupakan salah satu unsur hara makro esensial yang sangat diperlukan oleh tanaman khususnya tanaman buah. Kalium (K) memiliki beberapa fungsi untuk tanaman hortikultura yaitu untuk meningkatkan kualitas buah, sebagai aktivator pada enzim tanaman, membantu penyerapan air dan unsur hara dari tanah oleh tanaman, membantu transportasi hasil asimilasi dari daun ke jaringan tanaman, membantu dalam pembentukan karbohidrat dan protein pada tanaman, merangsang perakaran baru untuk tumbuh, dapat membantu menguatkan batang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: agihan unsur hara Kalium dan C-organik tanah, korelasi antar variabel penelitian dan takaran pupuk kalium yang direkomendasikan untuk tanaman hortikultura di Kebun Buah Jambusari, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap. Penelitian dilaksanakan di Kebun Buah Jambusari Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap dan Laboratorium Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Karangwangkal, Purwokerto Utara selama empat bulan mulai bulan Juli 2019 sampai bulan Oktober 2019. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Survei dengan tingkat survei detail menghasilkan peta dengan skala 1:500. Tahapan-tahapan yang dilaksanakan pada penelitian ini dimulai dengan kegiatan awal yang dilakukan berupa studi literatur, penentuan lokasi pengambilan contoh tanah penelitian berdasarkan katena yaitu letak tanah pada lereng meluputi, puncak, lereng atas, lereng tengah, lereng bawah, bagian depresi atau cekungan, pengumpulan serta analisis data. Variabel yang diamati adalah pH H2O, pH KCl, DHL, K-tersedia dan Corganik tanah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur hara Kalium di Kebun Buah Jambusari, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap adalah rendah, berkisar antara 0,001-0,443 cmol(+)/ berstatus rendah. Status unsur hara C-organik tanah di Kebun Buah Jambusari, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap adalah sangat rendah, berkisar antara 0,01-1,04% dengan rerata C-organik tanah sebesar 0,28% dengan status sangat rendah. Kandungan C-organik tanah memiliki nilai koefisien korelasi terbaik dengan K-tersedia di dalam tanah yaitu sebesar r=0,712. Rekomendasi pemupukan pada SLH 1 berada pada kisaran 113-299 g K2O/tanaman atau setara dengan 102-227 g KCl/tanaman dengan rerata 164 g KCl/tanaman, SLH 2 berada pada kisaran 116-399 g K2O/tanaman atau setara dengan 284-537 g KCl/tanaman dengan rerata 410 g KCl/tanaman, pada SLH 3 berada pada kisaran 152-203 g K2O/tanaman atau setara dengan 345 g KCl/tanaman dan pada SLH 4 berada pada kisaran 31-351 g K2O/tanaman atau setara dengan 313-395 g KCl/tanaman dengan rerata 354 g KCl/tanaman. K2O dengan rerata 0,192 cmol(+)/

Actions (login required)

View Item