Search for collections on Repository Universitas Jenderal Soedirman

Kajian finansial usaha pembesaran ikan lele (claris sp.) di Desa Cikidang Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas

HUTAPEA, Jonas Crishtoper (2017) Kajian finansial usaha pembesaran ikan lele (claris sp.) di Desa Cikidang Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

[img]
Preview
PDF (Cover)
Cover_1.pdf

Download (101kB) | Preview
[img] PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (569kB)
[img]
Preview
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf

Download (91kB) | Preview
[img] PDF (BabI)
Bab I_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (87kB)
[img] PDF (BabII)
Bab II_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (88kB)
[img] PDF (BabIII)
Bab III_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (185kB)
[img] PDF (BabIV)
Bab IV_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] PDF (BabV)
Bab V_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[img]
Preview
PDF (DaftarPustaka)
Daftar Pustaka_1.pdf

Download (149kB) | Preview
[img] PDF (Lampiran)
Lampiran_1.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Pertanian dalam arti luas terdiri dari lima subsektor pertanian yaitu tanaman pangan, perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan. Perikanan darat merupakan salah satu subsektor pertanian yang dapat menunjang dalam memenuhi kebutuhan gizi dan perekonomian masyarakat Indonesia. Ikan lele adalah ikan air tawar yang sudah dikenal di kalangan masyarakat. Selain lezat, ikan lele juga digemari karena tidak sulit dalam mengolahnya dan sangat ekonomis. Usaha pembesaran ikan lele yang ada di Desa Cikidang dilakukan di areal pertanian yang terletak 500 meter dari pemukiman warga desa untuk mencegah bau tidak sedap dari bahan baku pakan. Hal ini karena petani menggunakan pakan lele berupa telur ayam yang tidak dapat menetas dan anak ayam yang telah disortir baik yang mati atau yang tidak memungkinkan untuk dibesarkan atau biasa disebut DOC (day old chick) gagal. Tujuan dari penelitian ini : (1) Menganalisis biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani Desa Cikidang (2) Menganalisis penerimaan dan pendapatan yang diperoleh petani Desa Cikidang, Kecamatan Cilongok (3) Mengetahui kelayakan usaha pembesaran ikan lele yang dilakukan oleh petani melalui analisis R/C ratio. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Cikidang Kecamatan Cilongok Kabupaten Banyumas. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Februari- Mei 2016. Metode pengambilan sampel (sensus) karena jumlah petani lele Desa Cikidang 24 orang. Analisis data yang digunakan adalah analisis biaya dan pendapatan serta analisis kelayakan usahatani yang diperoleh dengan menghitung R/C ratio, Break Even Point (BEP) dan Payback Period (PP). Besarnya analisis biaya petani desa Cikidang per 10.000 ekor ikan terdiri dari biaya tetap Rp 185.163,19; total biaya variabel Rp 7.826.071; total biaya Rp 8.011.234; rata- rata penerimaan mencapai Rp 12.341.875; dengan harga jual per kilogram Rp 13.000. Besarnya R/C ratio dari usahatani tersebut adalah sebesar 1,54 yang berarti layak untuk dikembangkan, BEP atas dasar unit sebesar 39 kilogram atas dasar rupiah sebesar 506.405, Payback Period yang mencapai 1 sehingga dapat diperkirakan modal petani dapat kembali dalam waktu 2-3 bulan mendatang atau 1 periode.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Nomor Inventaris: A17127
Uncontrolled Keywords: Kajian finansial,ikan lele
Subjects: D > D340 Dry farming
F > F185 Fishing
Divisions: Fakultas Pertanian > S1 Agroteknologi
Depositing User: Mr Supriyana Supriyana
Date Deposited: 31 Oct 2018 06:37
Last Modified: 21 Dec 2021 03:00
URI: http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/546

Actions (login required)

View Item View Item