ABIYOSO, Mohamad Bana (2018) Prosedur Penangkapan oleh Penyidik dengan Melakukan Tindakan Tembak di Tempat (Studi di Polrestabes Semarang). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
Cover_1.pdf Download (30kB) |
|
PDF (Legalitas)
Legalitas_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (510kB) |
|
PDF (Abstrak)
Abstrak_1.pdf Download (89kB) |
|
PDF (BabI)
BabI_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (294kB) |
|
PDF (BabII)
BabII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (324kB) |
|
PDF (BabIII)
BabIII_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (150kB) |
|
PDF (BabIV)
BabIV_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (284kB) |
|
PDF (BabV)
BabV_1.pdf Download (92kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DaftarPustaka_1.pdf Download (190kB) |
Abstract
Upaya penegakan hukum merupakan suatu tindakan yang harus dilakukan oleh aparat penegak hukum untuk mengungkap suatu tindak pidana maupun kejahatan yang dilakukan oleh seseorang. Penegakkan hukum dalam proses penangkapan tersangka dilakukan oleh anggota Kepolisian yang mempunyai wewenang dalam melakukan proses tersebut. Namun seringkali dalam menengakkan hukum terutama pada proses penangkapan, anggota Kepolisian yang ada di lapangan menemui beberapa kendala yang dapat menghambat proses penangkapan tersebut. Sehingga dalam upaya proses penangkapan tidak jarang pula anggota Kepolisian menggunakan kekuatan dalam upaya tersebut, dalam hal ini melakukan tindakan tembak di tempat bagi tersangka yang berupaya melawan petugas maupun menghalangi upaya petugas untuk melakukan proses penangkapan dan tersangka yang dapat membahayakan nyawa petugas maupun warga masyarakat. Berdasarkan latar belakang tersebut penulis mencoba mengemukakan permasalahan mengenai alasan penyidik melakukan tindakan tembak di tempat dalam proses penangkapan dan prosedur penangkapan oleh penyidik dengan disertai tindakan tembak di tempat. Artikel ilmiah ini merupakan penelitian yuridis sosiologis dimana yuridis adalah hal yang berkaitan dengan norma atau aturan yang mengatur, dan sosiologis adalah untuk mengetahui sejauh mana hukum dapat diterapkan dalam kehidupan di masyarakat. Berkaitan dengan hal tersebut peraturan yang mengatur mengenai tindakan tembak di tempat oleh anggota Kepolisian diatur dalam Peraturan Kapolri Nomor 8 Tahun 2009 Tentang Implementasi Prinsip dan Standar HAM Dalam Penyelenggaraan Tugas Kepolisian Negara RI, kemudian Perkapolri Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Penggunaan Kekuatan Dalam Tindakan Kepolisian, serta dalam hal penangkapan didasarkan pada Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1981 Tentang Hukum Acara Pidana.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E18062 |
Uncontrolled Keywords: | Penangkapan, Penyidikan, Tindakan Tembak di Tempat |
Subjects: | C > C957 Criminal procedure P > P381 Police |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mrs Endang Kasworini |
Date Deposited: | 29 Sep 2020 01:51 |
Last Modified: | 29 Sep 2020 01:51 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/5536 |
Actions (login required)
View Item |