PRATIWI, Hesti Nurrizqi (2020) Sintesis C-fenilkaliks[4]Resorsinarena Sulfonat dan Uji Aktivitas Antibakteri terhadap Staphylococcus Aureus. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Download (350kB)
	PDF LEGALITAS-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (766kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Download (461kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (289kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (745kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (369kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (600kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (238kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Download (379kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Hesti Nurrizqi Pratiwi-K1A016050-Skripsi-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (591kB)

Abstract

Salah satu pengembangan bahan sintesis yang merupakan makromolekul cukup potensial yaitu Senyawa C-fenilkaliks[4]resorsinarena sulfonat (CFKRS). Senyawa tersebut diperoleh dari hasil sulfonasi senyawa C- fenilkaliks[4]resorsinarena (CFKR) dengan menggunakan katalis Ag2SO4 dan agen pensulfonasi H2SO4. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui karakteristik senyawa CFKRS, aktivitas antibakteri, dan KHTM senyawa CFKRS. Rendemen hasil sintesis senyawa CFKRS yaitu 85,21% dengan kelarutan yang baik dalam air. Karakterisasi menggunakan FTIR menghasilkan serapan pada -1 bilangan gelombang 3448,72 cm yang merupakan serapan gugus O-H; 1604,77 -1 -1 -1 cm menunjukkan adanya cincin aromatis; 1188,15 cm , 1118,71 cm , dan -1 - 1 617,22 cm menunjukkan adanya serapan SO3 . Hasil analisis H-NMR menunjukkan adanya pergeseran kimia pada 8,059 ppm menunjukkan sinyal proton dari gugus hidroksil (-OH); 7,268-7,992 ppm menunjukkan adanya proton aromatik (Ar-H); dan 1,913 ppm menunjukkan adanya sinyal proton dari –SO3H. Selain itu, dilakukan pengujian aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus dengan metode difusi sumuran menggunakan kontrol positif kloramfenikol dan kontrol negatif akuades menunjukkan bahwa senyawa CFKRS memiliki aktivitas antibakteri kategori sedang dengan zona hambat 9,033 mm. Pengukuran Konsentrasi Hambat Tumbuh Minimum (KHTM) dilakukan dengan variasi konsentrasi 1000, 500, 250, 125, 65, 30, 15, dan 10 ppm dihasilkan konsentrasi minimal yaitu 65 ppm dengan zona hambat 1,215 mm.

Actions (login required)

View Item