HUTABARAT, Hot Lintan (2020) Cerai Gugat (Tinjauan Yuridis Putusan Pengadilan Agama Serui Nomor 05/Pdt.G/2019/PA.Sri). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Download (98kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (362kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Download (173kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-1-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-2-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (402kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-3-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (171kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-4-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (356kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-5-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR-PUSTAKA-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Download (227kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Hot Lintan Hutabarat-E1A013095-SKRIPSI-2020.pdf Restricted to Repository staff only Download (446kB) |
Abstract
Manusia adalah makhluk yang tidak dapat hidup dengan sendiri. Manusia diciptakan sebagai makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Dalam kehidupannya manusia memiliki keinginan untuk bersosialisasi dengan sesamanya. Hal ini merupakan salah satu kodrat manusia yang selalu ingin berhubungan dengan manusia lain. Hubungan antar manusia tersebut biasa juga dilakukan dengan melakukan suatu perkawinan. Dalam suatu perkawinan diperlukan adanya cinta lahir batin antara pasangan suami isteri.. Pemberian nafkah merupakan kewajiban yang dimiliki oleh seorang suami yang dalam hal ini sebagai kepala keluarga dalam ajaran agama islam. Kewajiban tersebut tentunya tidak boleh dilalaikan ataupun dilupakan mengingat adanya kebutuhan yang harus terpenuhi di dalam keluarga yang di pimpin oleh seorang suami. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pertimbangan hukum hakim memutuskan perkara cerai gugat di pengadilan serui? Metodologi penelitian adalah metode pendekatan yuridis normatif, metode deskriptif analisis, sumber data sekunder, metode pengumpulan data menggunakan data kepustakaan, metode analisis data, normatif kualitatif, normatif kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hakim dalam memutuskan perkara pengadilan agama serui mendasarkan pada pasal 39 ayat 2 Undang-Undang No 1 Tahun 1974 dan pasal 19 (f) peraturan pemerintah No 9 Tahun 1975 jo pasal 116 (f) Kompilasi Hukum Islam. Menurut peneliti pertimbangan hukum Hakim dapat dilengkapi dengan pasal-pasal yang terkait dengan kasus perkaranya dalam hal yang terkait kewajiban suami istri.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | E20136 |
Uncontrolled Keywords: | Cerai gugat, Nafkah |
Subjects: | D > D233 Divorce |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Mrs Hot Lintan Hutabarat |
Date Deposited: | 18 Dec 2020 03:55 |
Last Modified: | 18 Dec 2020 03:55 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/6847 |
Actions (login required)
View Item |