SURATMAN, Nurul Hidayati (2018) Pengaruh Pemberian Inokulum Mikoriza Vesikula Arbuskula (MVA) Campuran terhadap Kemunculan Penyakit Busuk Batang pada Tanaman Jagung (Zea Mays). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER B1J014089 NURUL HUDAYATI SURATMAN.pdf Download (149kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (836kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Download (124kB) |
|
PDF (BabI)
Bab I_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (125kB) |
|
PDF (BabII)
Bab II_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (209kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (425kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (394kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (118kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Download (212kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN_B1J014089_NURUL HIDAYATI SURATMAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (821kB) |
Abstract
Jagung (Zea mays) merupakan salah satu tanaman penghasil karbohidrat yang penting di Indonesia. Produksi jagung di Indonesia dinilai masih rendah jika dibandingkan dengan negara penghasil jagung di Asia seperti RRC, Korea Selatan, dan Thailand. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya penyakit busuk batang yang disebabkan oleh Fusarium moniliforme. Pengendalian patogen penyebab busuk batang pada tanaman jagung dapat dilakukan dengan menggunakan agensia pengendali hayati. Salah satu agensia pengendali hayati yang dapat digunakan adalah jamur pembentuk mikoriza vesikula arbuskula (MVA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis dan cara inokulasi MVA campuran terhadap munculnya penyakit busuk batang pada tanaman jagung (Zea mays), serta mengetahui dosis dan cara inokulasi MVA campuran yang efektif untuk mengendalikan penyakit busuk batang pada tanaman jagung (Zea mays). Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap. Terdiri dari dua jenis perlakuan yang dikombinasikan 5 dosis MVA campuran (10g/tanaman, 15 g/tanaman, 20 g/tanaman, 25 g/tanaman, 30 g/tanaman) dan 2 waktu pemberian MVA yakni ketika biji ditanam dan bibit dipindahtanamkan. Parameter yang diamati terdiri atas parameter utama dan parameter pendukung. Parameter utama meliputi masa inkubasi penyakit dan intensitas penyakit busuk batang. Parameter pendukung yaitu pH tanah, temperatur, kelembapan ruang, dan derajat infeksi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis Ragam (Uji F) pada tingkat kesalahan 5% dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) dengan tingkat kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian inokulum MVA campuran dengan dosis dan cara inokulasi yang berbeda belum mampu menurunkan intensitas penyakit busuk batang pada tanaman jagung namun dapat memperpanjang masa inkubasi penyakit busuk batang. Pemberian inokulum MVA dosis 15 gram yang diinokulasikan ketika biji dtanam dapat memperpanjang masa inkubasi penyakit busuk batang.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B18071 |
Uncontrolled Keywords: | Fusarium moniliforme, Maize (Zea mays), stalk rot, and Vesicular Arbuscular Mycorrhiza (VAM). |
Subjects: | C > C1000 Cultivated plants F > F427 Fungi P > P101 Pathology |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Users 1041 not found. |
Date Deposited: | 27 Jan 2021 03:44 |
Last Modified: | 27 Jan 2021 03:44 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7293 |
Actions (login required)
View Item |