FATIMAH, Nur (2018) Pemberian Ekstrak Tubuh Buah Coprinus Comatus terhadap Kadar Superoksida Dismutase (SOD) Tikus Putih Model Diabetes. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER Nur Fatimah-B1J014127.pdf Download (226kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (632kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK Nur Fatimah-B1J014127.pdf Download (239kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (293kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (359kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (426kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (332kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (206kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA Nur Fatimah-B1J014127.pdf Download (311kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN Nur Fatimah-B1J014127.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Jamur Coprinus comatus merupakan salah satu jamur medicinal mushroom yang mengandung senyawa aktif berupa flavonoid, senyawa fenol, vitamin E dan ergotionin. Salah satu manfaat dari senyawa tersebut adalah antidiabetes. Kandungan senyawa aktif C. comatus dapat diekstrak menggunakan larutan etanol. Ekstrak tubuh buah C. comatus diberikan kepada tikus putih galur wistar jantan model diabetes sebagai uji in vivo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak tubuh buah C. comatus terhadap kadar Superoksida Dismutase (SOD) darah tikus putih setelah diinduksi aloksan serta mendapatkan dosis efektif ekstrak tubuh buah C. comatus yang mampu menetralisir paparan aloksan. Penelitian ini dilakukan secara eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas 6 perlakuan dan 4 kali ulangan. Perlakuan yang dicobakan adalah P1: sebagai kontrol standar, P2: Diinduksi aloksan 200 mg.Kg -1 Berat Badan (BB), P3: Diinduksi metformin 45 mg.Kg -1 BB, P4: 500 mg.Kg -1 BB, P5: 750 mg.Kg -1 BB dan P6: 1000 mg.Kg -1 BB. Pemberian ekstrak tubuh buah C. comatus dilakukan selama 14 hari setelah diinduksi aloksan. Variabel bebas adalah variasi dosis C. comatus, sedangkan variabel terikat adalah perubahan kadar SOD. Parameter utama adalah kadar SOD, sedangkan parameter pendukung adalah kadar gula darah. Data yang diperoleh dianalisis dengan Analysis of Varians (ANOVA) dengan tingkat kesalahan 5%, perlakuan berpengaruh nyata dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan Multiple Range Test (DMRT). Hasil ANOVA kadar SOD darah tikus hari ke-22 menunjukkan bahwa ekstrak tubuh buah C. comatus berpengaruh nyata terhadap kadar SOD darah tikus yang diinduksi aloksan (p<0,05). Hasil uji lanjut menujukkan bahwa ketiga dosis secara signifikan mampu meningkatkan kadar SOD darah tikus yang diinduksi aloksan. Dosis efektif ekstrak tubuh buah C. comatus yang mampu meningkatkan kadar SOD darah tikus putih (R. norvegicus) yang diinduksi aloksan yaitu 500 mg.Kg -1 BB.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B18117 |
Uncontrolled Keywords: | Coprinus comatus, Diabetes mellitus, Superoksida dismutase (SOD), Rattus norvegicus |
Subjects: | D > D146 Diabetes H > H108 Herbs Therapeutic use M > M625 Mushrooms |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Mrs Zahra Madani |
Date Deposited: | 02 Feb 2021 08:53 |
Last Modified: | 02 Feb 2021 08:53 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7477 |
Actions (login required)
View Item |