SYARIFAH, Nadya Denris Talitha (2018) Pengaruh Jenis Medium dan Waktu Inkubasi terhadap Pertumbuhan Mycena Pelianthina serta Deteksi Golongan Metabolit Sekunder yang Dihasilkan. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER NADYA.pdf Download (320kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (750kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK NADYA.pdf Download (321kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (436kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (327kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (563kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (628kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (315kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA NADYA.pdf Download (455kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN NADYA.pdf Restricted to Repository staff only Download (429kB) |
Abstract
Salah satu Genus dari jamur Basidiomycetes yaitu Mycena, telah diteliti senyawa metabolit sekunder yang dihasilkan. Mycena pelianthina menghasilkan pelianthinarubins A, pelianthinarubins B, muskarin, dan epimuskarin dari golongan alkaloid. Senyawa metabolit sekunder yang dihasilkan dan pertumbuhan miselium bergantung kepada medium pertumbuhan dan waktu inkubasi. Medium yang banyak digunakan untuk menumbuhkan miselium dan produksi metabolit jamur yaitu medium cair. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh medium pertumbuhan dan waktu inkubasi terhadap bobot miselium M. pelianthina serta mengetahui golongan senyawa metabolit sekunder yang dihasilkan oleh M. pelianthina. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RAL Faktorial), dengan 12 perlakuan dan 3 kali ulangan. Faktor pertama meliputi jenis medium (M), yaitu Mushroom Complete Medium (MCM), Potato Dextrose Yeast Broth (PDYB), dan Yeast Malt Extract Medium (YM). Faktor ke dua meliputi waktu inkubasi (W), yaitu 15, 20, 25, dan 30 hari. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu medium pertumbuhan dan waktu inkubasi yang digunakan, sedangkan variabel terikatnya adalah pertumbuhan dan golongan metabolit sekunder yang dihasilkan. Parameter utama yang diamati yaitu bobot kering miselium dan golongan metabolit sekunder, sedangkan parameter pendukungnya adalah pH awal dan pH akhir. Data bobot kering miselium yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis ragam (ANOVA), perlakuan berpengaruh nyata kemudian dilanjutkan dengan uji Duncan pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan miselium M. pelianthina paling baik dihasilkan pada medium PDYB dengan waktu inkubasi 20 hari dengan rata-rata bobot kering miselium 0,92 g/100 mL. M. pelianthina mengandung senyawa metabolit sekunder golongan alkaloid, terpenoid, dan flavonoid.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | B18132 |
Uncontrolled Keywords: | bobot kering miselium, medium, metabolit sekunder, Mycena pelianthina, waktu inkubasi |
Subjects: | F > F427 Fungi P > P335 Plants Growth |
Divisions: | Fakultas Biologi > S1 Biologi |
Depositing User: | Mrs Zahra Madani |
Date Deposited: | 03 Feb 2021 07:13 |
Last Modified: | 03 Feb 2021 07:13 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7528 |
Actions (login required)
View Item |