LUSTIYANINGSIH, Dyah (2021) Hubungan Kesanggupan Kardiorespirasi Dengan Kadar Hormon Testosteron pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Download (277kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (339kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Download (438kB) |
|
PDF (BabI)
BAB-I-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (654kB) |
|
PDF (BabII)
BAB-II-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (297kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB-III-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (292kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB-IV-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (710kB) |
|
PDF (BabV)
BAB-V-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (383kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Download (633kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Dyah Lustiyaningsih-G1A017004-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (634kB) |
Abstract
Kesanggupan kardiorespirasi merupakan salah satu komponen kebugaran fisik yang menilai kemampuan jantung, paru-paru, dan pembuluh darah. Mahasiswa dengan tingkat kesanggupan kardiorespirasi yang baik dapat memberikan pengaruh positif terhadap fisiologi hormon. Kesanggupan kardiorespirasi dapat meningkatkan kadar hormon testosteron melalui mekanisme suplai O2 yang optimal sehingga menurunkan produksi ROS sebagai substansi yang menekan produksi hormon testosteron. Beberapa penelitian yang telah dilakukan menunjukkan hasil yang tidak signifikan antara kebugaran fisik terhadap kadar hormon testosteron sehingga diperlukan penelitian dengan metode dan instrumen pengukuran yang berbeda. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kesanggupan kardiorespirasi dengan kadar hormon testosteron. Penelitian ini menggunakan desain crossectional dengan uji korelasi Pearson. Subjek penelitian adalah 44 mahasiswa laki-laki Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman yang dipilih secara consecutive sampling. Semua subjek penelitian berusia antara 18-25 tahun. Metode Queen’s College Step Test digunakan untuk mengukur kesanggupan kardiorespirasi dengan satuan ml/kg/menit. Kadar testosteron saliva diukur menggunakan teknik Salimetric Testosterone Saliva Enzyme Immunoassay. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar VO2 Maks memiliki rerata 59,3±6,5 mL/kg/menit. Kadar hormon testosteron memiliki rerata 47,9±27,4 pg/mL. Uji Pearson menunjukkan nilai p=0,95 sehingga terdapat tidak terdapat hubungan signifikan antara kesanggupan kardiorespirasi dengan kadar hormon testosteron. Kesimpulan penelitian ini adalah kesanggupan kardiorespirasi tidak berhubungan dengan kadar hormon testosteron pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Jenderal Soedirman.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G21031 |
Uncontrolled Keywords: | Queen’s College Step Test, VO2 Maks, Kesanggupan Kardiorespirasi, Testosteron |
Subjects: | R > R237 Respiratory system |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > S1 Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Mrs Dyah Lustiyaningsih |
Date Deposited: | 05 Feb 2021 03:37 |
Last Modified: | 05 Feb 2021 03:37 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7569 |
Actions (login required)
View Item |