INSANI, Millennia Muliasa (2021) Pengaruh Aktivitas Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing (IUU Fishing) di Kepulauan Natuna terhadap Hubungan Indonesia-China (2016-2020). Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Download (31kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (547kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Download (144kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (217kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (365kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (18kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf.pdf Download (101kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Millennia Insani-F1F017019-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (269kB) |
Abstract
Penelitian yang berjudul “Pengaruh Aktivitas Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing (IUU Fishing) di Kepulauan Natuna terhadap Hubungan Indonesia-China (2016-2020)” ini memiliki fokus penelitian untuk menganalisis bagaimana aktivitas IUU Fishing oleh Nelayan China di Perairan Natuna mampu menimbulkan ketegangan bagi hubungan Indonesia-China dalam sektor maritim. Penelitian ini dianalisis berdasarkan konsep keamanan maritim atau maritime security. Berdasarkan data-data yang diperoleh, konflik Indonesia-China memanas akibat aktivitas IUUF yang diselingi oleh beberapa kegiatan pendukung yaitu perubahan peta RI atas Laut ZEEI Natuna menjadi Laut Natuna Utara, dan aktivitas klaim sepihak China atas nine-dash line terhadap ZEEI Natuna Utara. Indonesia berkali-kali menegaskan untuk tidak mengakui dan meminta pertanggung jawaban kepada China terhadap klaim sepihak garis putus-putusnya. Sedangkan China mengakui Laut Natuna adalah milik Indonesia, namun belum menganggap bahwa ZEEI Natuna Utara adalah milik Indonesia. Ketetapan UNCLOS 1982 menjadi penengah bagi Indonesia dan China sebagai negara anggota untuk mematuhi dan menghargai pasal-pasal di dalamnya, khususnya menjadi pedoman bagi Indonesia untuk mendorong keamanan laut Indonesia.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | F21023 |
Uncontrolled Keywords: | IUU Fishing, ZEEI Natuna Utara, Indonesia, China, UNCLOS 1982 |
Subjects: | I > I235 International law Maritime law Salvage I > I240 International relations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > S1 Ilmu Hubungan Internasional |
Depositing User: | Mrs Millennia Muliasa Insani |
Date Deposited: | 05 Feb 2021 06:31 |
Last Modified: | 05 Feb 2021 06:31 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7573 |
Actions (login required)
View Item |