AFFA, Naula (2018) Hubungan Perilaku Perawatan Diri dengan Konversi Sputum Penderita TB Paru Akhir Tahap Intensif di Kecamatan Kembaran. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Download (210kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (557kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Download (343kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (264kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (310kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (346kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (200kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Download (405kB) |
|
PDF (Lampiran)
LAMPIRAN-Naula Affa-G1D014064-Skripsi-2018_1.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Konversi sputum di akhir tahap intensif merupakan indikator untuk menilai hasil pengobatan TB paru secara dini. Perilaku perawatan diri penderita selama dua bulan tahap intensif penting dilakukan dalam manajemen TB paru. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan antara perilaku perawatan diri dengan konversi sputum akhir tahap intensif penderita TB paru di Kecamatan Kembaran. Metode : Desain penelitian berupa penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Sebanyak 36 penderita TB paru akhir tahap intensif memenuhi kriteria inklusi. Data perilaku perawatan diri diambil menggunakan kuesioner dan data konversi sputum didapat dari hasil cek sputum ulang di akhir tahap intensif. Data dianalisis dengan uji Chi Square. Hasil : Mayoritas responden berada dalam rentang usia 15-44 tahun (44,4%), jenis kelamin perempuan (52,8%), memiliki pendapatan kurang dari UMR (55,6%) dan mempunyai IMT normal (58,3%). Sebanyak 55,6% responden memiliki perilaku perawatan diri baik. Responden berhasil konversi sebanyak 50% dan gagal konversi sebanyak 50%. Hasil uji Chi Square menunjukkan hubungan bermakna antara perilaku perawatan diri dan konversi sputum akhir tahap intensif dengan p=0,044. Penderita dengan perilaku perawatan diri yang baik memiliki proporsi gagal konversi yang lebih rendah dibanding penderita dengan perilaku perawatan diri kurang. Kesimpulan : Perilaku perawatan diri berhubungan dengan konversi sputum. Perilaku perawatan diri yang baik memiliki proporsi gagal konversi yang lebih rendah daripada perawatan diri yang kurang baik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Nomor Inventaris: | G18294 |
Uncontrolled Keywords: | konversi sputum, perilaku perawatan diri, TB paru |
Subjects: | H > H62 Health selfcare L > L347 Lungs Diseases T > T335 Tuberculosis |
Divisions: | Fakultas Ilmu Ilmu Kesehatan > S1 Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Mrs Zahra Madani |
Date Deposited: | 18 Feb 2021 03:59 |
Last Modified: | 18 Feb 2021 03:59 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/7939 |
Actions (login required)
View Item |