HANIF, Rahmawati (2021) Kepastian Hukum Penerapan Prinsip Publisitas dalam Prosedur Pendaftaran Akta Wasiat Terdaftar. Masters thesis, Universitas Jenderal Soedirman.
PDF (Cover)
COVER-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Download (65kB) |
|
PDF (Legalitas)
LEGALITAS-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (479kB) |
|
PDF (Abstrak)
ABSTRAK-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Download (44kB) |
|
PDF (BabI)
BAB I-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (224kB) |
|
PDF (BabII)
BAB II-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (337kB) |
|
PDF (BabIII)
BAB III-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (120kB) |
|
PDF (BabIV)
BAB IV-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (290kB) |
|
PDF (BabV)
BAB V-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (52kB) |
|
PDF (DaftarPustaka)
DAFTAR PUSTAKA-Rahmawati Hanif-E2B018012-Tesis-2021.pdf Download (160kB) |
Abstract
Pewasiatan diatur dalam undang-undang wajib di daftarkan pada Dirjen AHU Kemenkum HAM sebagi bentuk publisitas adanya perbuatan hukum berupa akta wasiat. Perwujudan asas Publisitas bertujuan untuk menjamin kepastian hukum akta wasiat, dan wasiat dapat dilaksanakan pada para pihak yang terkait di dalamnya. Permasalahan di dalam masyarakat mengenai kepastian hukum akta wasiat yang telah di daftarkan pada Dirjen AHU terjadi pada saat syarat-syarat pembuatan akta wasiat tidak terpenuhi tetapi telah didaftarkan pada Dirjen AHU Kemenkum HAM, hal tersebut memiliki konsekuensi pada kepastian hukum akta wasiat terdaftar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisi prosedur penerapan prinsip publisitas dalam pendaftaran akta wasiat terdaftar serta Menganalisis kepastian hukum akta wasiat terdaftar. Tipe penelitian ini bersifat yuridis normatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Menggunakan pendekatan perundang-undangan, Kasus, dan konseptual. Hasil penelitian (1) bahwa wasiat harus dibuat secara tertulis. Wasiat dibuat secara tertulis dalam beberapa jenis akta. Akta ologhrapis merupakan akta wasiat yang dibuat dengan menulis sendiri oleh. Kemudian akta wasiat rahasia yang dibuat oleh penulis dan disegel. Yang terakhir merupakan akta wasiat umum yang dibuat oleh notaris dengan kehendak pewasiat. Ketiga akta tersebut di laporkan pada notaris untuk dibuat berita acaranya kemudian di masukan dalam daftar akta. Akta wasiat wajib di daftarkan pada Dirjen AHUKemenkum HAM, setelah akta wasiat di buat berita acara dan di masukan dalam daftar akta notaris, notaris wajib untuk mendaftarkannya pada Dirjen AHU. Hasil penelitian (2) akta wasiat didaftarkan dengan tujuan sebagai publisitas. fungsi publisitas akta wasiat adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat umum bahwa telah terjadi perbuatan hukum sepihat dimana dibuatnya akta wasiat, hal tersebut bertujuan agar akta wasiat dapat dapat dilaksanakan dan memberikan hak bagi para pihak yang terkait di dalamnya. Kepastian hukum akta wasiat yang telah di daftarkan dapat dilaksanakan selama syarat pembuatannya dapat dipenuhi oleh pewasiat. Akta wasiat yang syarat materil maupun formilnya tidak dapat terpenuhi maka akta wasiat tersebut batal demi hukum, sekalipun telah didaftarkan.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Nomor Inventaris: | P21024 |
Uncontrolled Keywords: | Akta, Pendaftaran, Wasiat |
Subjects: | A > A52 Administrative law L > L76 Law and legislation |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 Kenotariatan |
Depositing User: | Mrs Rahmawati Hanif |
Date Deposited: | 20 Feb 2021 04:38 |
Last Modified: | 20 Feb 2021 04:38 |
URI: | http://repository.unsoed.ac.id/id/eprint/8330 |
Actions (login required)
View Item |