HANIF, Muhammad Roy (2021) Perbandingan Efektivitas Biaya Pengobatan Pasien Tuberkulosis dengan dan tanpa Pengawas Menelan Obat di Balai Kesehatan Paru Masyarakat Kabupaten Banyumas. Skripsi thesis, Universitas Jenderal Soedirman.

	PDF (Cover) COVER-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Download (71kB)
	PDF (Legalitas) LEGALITAS-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (397kB)
	PDF (Abstrak) ABSTRAK-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Download (104kB)
	PDF (BabI) BAB-I-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (144kB)
	PDF (BabII) BAB-II-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (223kB)
	PDF (BabIII) BAB-III-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (196kB)
	PDF (BabIV) BAB-IV-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (259kB)
	PDF (BabV) BAB-V-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (46kB)
	PDF (DaftarPustaka) DAFTAR PUSTAKA-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-SKRIPSI-2021.pdf Download (122kB)
	PDF (Lampiran) LAMPIRAN-Muhammad Roy Hanif-I1C015090-Skripsi-2021.pdf Restricted to Repository staff only Download (710kB)

Abstract

Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular yang disebakan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis dengan salah satu strategi pengendalian yaitu pengawasan langsung dalam meminum obat oleh pengawas menelan obat (PMO). PMO dengan kinerja baik dapat meningkatkan kesembuhan pasien dilihat dari konversi basil tahan asam (BTA) dan hasil rontgen namun juga dapat memunculkan biaya tambahan yang ditanggung oleh pasien. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas biaya pengobatan tuberkulosis pada pasien dengan tanpa PMO. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang dilakukan secara retrospektif dengan pencatatan rekam medik dan wawancara menggunakan perspektif pasien periode waktu 15 Juni – 15 Agustus 2019 di Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM) Kabupaten Banyumas. Pasien dipilih sebagai sampel dengan metode total sampling sesuai kriteria inklusi. Penelitian ini dianalisis dengan uji Chi Square dan Cost Effectiveness Analysis (CEA). Sampel penelitian sebanyak 23 orang dengan persentase efektivitas pengobatan TB pada pasien dengan dan tanpa PMO adalah 75% dan 81,8% dan p-value adalah 0,692. Rata-rata biaya pengobatan tuberkulosis adalah Rp. 887.452 untuk pasien dengan PMO dan Rp. 620.459 untuk pasien tanpa PMO. Nilai Average Cost-Effectiveness Ratio (ACER) yang didapatkan adalah Rp. 1.183.269 untuk pasien dengan PMO dan Rp.758.507 untuk pasien tanpa PMO. Pada penelitian ini pelaksanaan PMO oleh keluarga pasien TB di BKPM Purwokerto belum menunjukkan efektivitas yang lebih baik daripada pasien tanpa PMO dilihat dari hasil konversi BTA dan rontgen, sehingga pasien tanpa PMO lebih cost effective dibandingkan pasien dengan PMO.

Actions (login required)

View Item